Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gerakan Nusantara Mengaji Dimulai Mei

Hasanatun Aliyah - Ahad, 24 April 2016 - 13:39 WIB

Ahad, 24 April 2016 - 13:39 WIB

607 Views

Bogor, 16 Rajab 1437/ 24 April 2016 (MINA) – Gerakan Nusantara Mengaji yang digelar Majlis Tahfidz dan Khataman Al-Quran (MATAN) akan mengadakan 300 ribu khataman Al-Quran serentak pada 7-8 Mei 2016 se-Indonesia.

“Kami menggelar mengaji Al-Quran pada 7-8 Mei yang diikuti oleh 300 ribu khataman, bagi yang mau membaca secara sukarela untuk Gusti Allah,” kata Hasan Wahid selaku Sekretaris Gerakan Nusantara Mengaji.

Hasan mengatakan, bagi seluruh umat Islam kami persilahkan untuk mengikuti gerakan ini.

“Pada tanggal itu, semuanya mengaji bersama-sama untuk keselamatan, keberkahan, dan kesadaran bangsa,” kata Hasan saat dihubungi Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Ahad (24/4).

Baca Juga: Tim SAR dan UAR Berhasil Evakuasi Jenazah Korban Longsor Sukabumi

Dalam acara ini, banyak pihak yang dilibatkan seperti, Imam Besar Masjid Istiqlal Jakarta, menteri-menteri, puluhan juara qori, Ketua Umum BPNU, Kapolda Metro Jaya, dan lain sebagainya.

“Acara ini diikuti oleh berbagai kalangan, ada Ustaz Yusuf Mansur dan para ustaz lainnya. Insya Allah kami juga mengundang hafiz cilik Musa La Ode Abu Hanafi,” ujar Wahid.

Ia menambahkan, gerakan ini sangat didukung oleh masyarakat Indonesia untuk meningkatkan kesadaran umat Muslim.

“Kita ingin agar semua umat Islam bisa mengaji, kami tidak ingin anak-anak di setiap harinya hanya menonton kartun dan bermain tidak bermanfaat,” pungkas Hasan.

Baca Juga: BKSAP DPR Gelar Kegiatan Solidaritas Parlemen untuk Palestina

Ia menjelaskan, pendaftaran yang dibuka dengan 300 ribu khataman secara offline dan  online (daring) sudah mendata sekitar 15 ribu pendaftaran yang dibuka baru satu pekan ini. Perekrutan di luar jaringan dilakukan seluruh panitia yang sudah terbentuk kurang lebih di 400 kota/kabupaten.

“Bagi yang ingin mengikuti bisa daftar di www.nusantaramengaji.com. karena mengaji adalah hal setengah wajib. Mengaji sama seperti mendoakan kesejahteraan untuk masyarakat dan bangsa Indonesia,” ujar Wahid.

Ia memaparkan, gerakan tersebut diadakakan secara bersamaan, dan bagi siapa pun yang mengikuti diberi kebebasan dalam memilih tempat, seperti di Masjid Raya, ibukota provinsi, pesantren atau dialun-alun dan lain sebagainya.(L/hna/P001)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Warga Israel Pindah ke Luar Negeri Tiga Kali Lipat

Rekomendasi untuk Anda

test