Alor, 13 Syawwal 1436/29 Juli 2015 (MINA) – Beberapa gereja di kabupaten Alor, Nusa Tenggra Timur (NTT), dibangun oleh para pekerja muslim.
Pernyataan tersebut disampaikan Menteri Agama, Lukman Hakim Saefuddin saat melakukan kunjungan kerja ke Kalbahi Ibukota Alor, Nusa Tenggara Timur, Selasa (28/7) kemarin.
“Saya sangat apresiasi para pekerja muslim yang membangun gereja ini,” kata Menag sembari mengungkapkan harapannya agar pembangunan rumah ibadah di Alor terus berlangsung dengan baik. Sebagaimana siaran pers resmi Kemenag yang diterima Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Rabu.
Lukman Hakim mengunjungi sejumlah lokasi pembangunan rumah ibadah, baik Masjid maupun Gereja. Sedikitnya dua masjid (Babul Jihad dan al Falah), tiga gereja (Iktus Puldown, Betlehem, dan Paroki), dan satu madrasah (MAN Kalabahi) dikunjunginya saat silaturahim ke kota yang dikenal juga sebagai Surga Timur Indonesia.
Baca Juga: BKSAP DPR Gelar Kegiatan Solidaritas Parlemen untuk Palestina
Menag yang didampingi Kapuslitbang Kehidupan Keagamaan Muharram Marzuki, Kabag TU Pimpinan Khairul Huda, Wagub NTT Benny Lotelenonny, Kakanwil NTT dan jajarannya, mengapresiasi pembangunan rumah ibadah di Kabupaten Alor.
Apresiasi tersebut diberikan mengingat kontribusi masyarakat demikian besar sehingga biaya pembangunan kebanyakan dari swadaya masyarakat. Hebatnya lagi, pekerja dari pembangunan rumah ibadah tersebut adalah orang-orang muslim.
“Ini merupakan potret kerukunan yang luar biasa,” kata Lukman menegaskan.
Potret kerukunan semacam ini, menurut Menteri Agama perlu diinformasikan kepada masyarakat luas agar kerukunan di Indonesia tetap terjaga. (T/P010/P2)
Baca Juga: Warga Israel Pindah ke Luar Negeri Tiga Kali Lipat
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)