Tel Aviv, MINA – Surat kabar pendudukan Israel, Haaretz menyerang kepala pemerintahan Benyamin Netanyahu dan menudingnya sebagai masalah utama dalam situasi saat ini.
Surat kabar tersebut melaporkan dalam editorialnya,“Israel dapat menutup telinga dan menutup mata dan memang, media Israel hampir tidak menyiarkan gambar kehancuran dan kehancuran di Gaza, namun Biden menggambarkan keadaan sebagaimana adanya.”
Laporan tersebut juga mencatat situasi politik di Israel, Biden bahkan membantu Netanyahu ketika dia mengatakan bahwa ia adalah teman yang baik, tetapi saya pikir dia harus berubah (sikap).
Surat kabar itu melanjutkan, kenyataannya bahkan lebih buruk lagi. Pemerintahan Netanyahu sama sekali tidak konservatif. Ini adalah pemerintahan yang revolusioner, sayap kanan, radikal, dan mesianis yang melancarkan kudeta rezim dan bermimpi untuk mencaplok wilayah tersebut.”
Baca Juga: Jumlah Syahid di Jalur Gaza Capai 44.056 Jiwa, 104.268 Luka
Editorial Haaretz menyimpulkan, Netanyahu tidak bertindak demi kebaikan Israel tetapi hanya demi kelangsungan politiknya. (T/B03/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Hamas Sambut Baik Surat Perintah Penangkapan ICC untuk Netanyahu dan Gallant