Jakarta, 29 Dzulhijjah 1436/13 Oktober 2015 (MINA) – Presiden ketiga B.J Habibie menitipkan pesan kepada Pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla agar konsisten memperjuangkan kualitas kehidupan di bumi Indonesia agar terus meningkat.
“Seperti gizi, lapangan kerja, pendidikan, kebudayaan. Dan saya yakin beliau dan dibantu kita semua, bersama-sama gotong royong,” ucap Habibie usai bersantap siang dengan Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Selasa (13/10), demikian sebagaimana siaran pers dari Tim Komunikasi Presiden Ari Dwipayana yang diterima Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
Habibie tiba di Istana Merdeka pada pukul 12.30 WIB dan disambut langsung Presiden. Dalam suasana akrab dan penuh kekeluargaan keduanya berbicara di ruang Jepara.
Setelah itu, Presiden mengajak Presiden ke-3 BJ Habibie bersantap siang di ruang makan Istana Merdeka.
Baca Juga: BKSAP DPR Gelar Kegiatan Solidaritas Parlemen untuk Palestina
Habibie menjelaskan kepada wartawan bahwa kehadirannya di Istana Merdeka untuk berpamitan kepada Presiden karena beliau akan akan berangkat menuju Jerman hingga 29 Desember 2015.
“Saya harus ke Eropa ke Frankfurt Book Fair, untuk berbicara mengenai Islam yang modern,” ucap Habibie.
Habibie juga bercerita tentang buku barunya yang berjudul Rudy. ”Ini Habibie waktu umur 18 tahun, baik, anda bisa lihat,” ucap Habibie sambil memperlihatkan cover bukunya.
Buku itu adalah buku yang menjawab tentang pertanyaan yang sering ada di masyarakat, bagaimana seorang Rudy, dapat membuat kapal terbang, kapal selam.
Baca Juga: Warga Israel Pindah ke Luar Negeri Tiga Kali Lipat
“Rudy itu singkatan dari Bacharuddin bukan dari Rudolf,” ucap Habibie. (T/P010/R05)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Timnas Indonesia Matangkan Persiapan Hadapi Bahrain