Gaza, MINA – Ulama Palestina Syekh Raed Salah menyerukan kepada segenap kaum Muslimin untuk melakukan perjalanan ke Al-Aqsa demi menghadapi konspirasi Zionis Israel yang ingin mengubah status tempat itu.
Syekh Raed Salah menegaskan dalam sebuah wawancara dengan Yaromuk TV, Selasa (7/5), upaya pendudukan untuk mengubah status quo di Masjid Al-Aqsa yang diberkati bukanlah hal baru, melainkan sebuah rencana lama.
Sheikh Salah mengatakan, ada upaya untuk memaksakan realitas baru di Al-Aqsa dengan menempatkan militer pendudukan atas Al-Aqsa.
“Selebaran didistribusikan dalam bahasa Ibrani. Pendudukan Zionis mengklaim bahwa Al-Aqsa hanyalah masjid suku, dan alun-alun milik kota Yerusalem,” katanya.
Baca Juga: Laba Perusahaan Senjata Israel Melonjak di Masa Perang Gaza dan Lebanon
Dia menunjukkan, buletin-buletin Ibrani itu mempromosikan pendirian Kuil Sulaiman sebagai persiapan untuk menguasai Al-Aqsa.
“Hal terbaik yang dapat kami tawarkan kepada Masjid Al-Aqsa adalah terus melakukan perjalanan ke sana dan berdoa di sana sepanjang hari, bulan, bahkan sepanjang tahun, tidak hanya selama Ramadhan,” tegasnya.
Mengenai gerakan pro-Gaza dan Palestina di universitas-universitas internasional, khususnya di Amerika, Syekh mengatakan, setiap orang yang memiliki hati nurani yang hidup cenderung berpihak kepada kaum tertindas dan membela rakyat Palestina, seperti yang terjadi di universitas-universitas Amerika.
Dunia Arab dan Islam harus mengirimkan pesan kepada Amerika bahwa kepentingan mereka terancam dan dalam bahaya jika mereka tidak menghentikan perang di Gaza.
Baca Juga: Jumlah Syahid di Jalur Gaza Capai 44.056 Jiwa, 104.268 Luka
Mi’raj News Agency (MINA)