Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

HAMAS BATALKAN SERANGAN HINDARI ANAK-ANAK ISRAEL JADI KORBAN

Fauziah Al Hakim - Selasa, 17 Maret 2015 - 23:02 WIB

Selasa, 17 Maret 2015 - 23:02 WIB

537 Views ㅤ

Image: PIC
Image: PIC

Image: PIC

Gaza, 26 Jumadil Awwal 1436/17 Maret 2015 (MINA) – Sebuah rekaman video yang dirilis pada Senin malam (16/3), oleh al-Qassam di Twitter menunjukkan, pejuang perlawanan itu membatalkan operasi pemboman untuk menghindari jatuhnya korban anak-israel/">anak Israel.

Pasukan perlawanan Al-Qassam, sayap bersenjata Gerakan Hamas  mengatakan, rekaman tersebut adalah kejadian nyata yang terjadi dalam serangan terakhir Israel selama 51 hari tajun lalu di Gaza. Palestinian Information Center (PIC) yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA) melaporkan, Selasa (17/3).

Penyiaran video ini dilakukan Hamas dalam program twitter yang sedang gencar dilakukannya, terutama di Eropa,  guna memberi penjelasan dan jawaban pada citra negatif terhadap Hamas yang terus-menerus dikampanyekan Israel selama ini.

Para pejuang perlawanan Hamas dalam rekaman yang berdurasi dua menit, terlihat membatalkan operasi militer dalam agresi Israel musim panas tahun lalu di Gaza yang terkepung, karena adanya  anak-israel/">anak Israel di dekat target militer.

Baca Juga: PBB Adopsi Resolusi Dukung UNRWA dan Gencatan Senjata di Gaza

Video ini juga merekam langsung serangan Israel di rumah-rumah warga sipil Palestina dalam penyerbuan tahun lalu yang merenggut ribuan nyawa, sebagian besar korban adalah wanita dan anak-anak.

Video ini diputar sebagai bagian dari kampanye selama seminggu yang dimulai sejak Jumat (13/3) di media sosial dengan menggunakan hashtag #AskHamas, mengekspresikan posisi kelompok ini mengenai serangkaian isu penting dan memotivasi pihak Barat untuk membatalkan daftar hitam Hamas sebagai kelompok teror. (T/P006/P2)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

 

Baca Juga: Menhan Israel: Ada Peluang Kesepakatan Baru Tahanan Israel

Rekomendasi untuk Anda

Internasional
Dunia Islam
Internasional