Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hamas-Fatah Bahas Lanjutan Rekonsiliasi di Doha

Rudi Hendrik - Senin, 8 Februari 2016 - 18:48 WIB

Senin, 8 Februari 2016 - 18:48 WIB

394 Views

Presiden Palestina Mahmoud Abbas bertemu Kepala Biro Politik Hamas Khaled Meshal. (Foto: dok. Israel National News)

HAMAS-FATAH.jpg" alt="Presiden Palestina Mahmoud Abbas bertemu Kepala Biro Politik Hamas Khaled Meshal. (Foto: dok. Israel National News)" width="700" height="419" /> Presiden Palestina Mahmoud Abbas bertemu Kepala Biro Politik Hamas Khaled Meshal. (Foto: dok. Israel National News)

Gaza, 29 Rabi’ul Akhir 1437/8 February 2016 (MINA) – Para pemimpin Hamas dan Fatah bertemu pada Ahad (7/2) di ibukota Qatar, Doha, untuk pembicaraan putaran lanjutan tentang perjanjian rekonsiliasi yang lama terhenti.

Menurut situs Al Resalah milik Hamas, pemimpin senior Hamas Hussam Badran membenarkan pertemuan tersebut, tetapi ia mengatakan belum ada kesepakatan baru yang telah dicapai.

Badran menambahkan, kedua faksi membahas rekonsiliasi dan strategi untuk membangun persatuan yang kokoh. Israel National News memberitakannya yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).

Anggota biro politik Hamas Mousa Abu Marzouk bertemu dengan pemimpin Fatah Azzam Al-Ahmed sebagai bagian dari pembicaraan di Doha.

Baca Juga: Roket Hezbollah Hujani Tel Aviv, Warga Penjajah Panik Berlarian

Media Israel lainnya, Haaretz, melaporkan, delegasi Fatah akan bertemu dengan Khaled Meshal, Kepala Biro Politik Hamas.

Hamas dan Fatah adalah dua faksi yang lama bersaing untuk berkuasa. Perjanjian persatuan yang mereka tandatangani pada April 2014 sempat merenggang dalam beberapa bulan terakhir. (T/P001/P4)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Sebanyak 1.000 Dokter dan Perawat Gugur akibat Agresi Israel di Gaza

Rekomendasi untuk Anda

Palestina
Remaja Yahudi di Amerika Serikat (foto: Anadolu Agency)
Amerika
Palestina
Palestina
Palestina