Gaza, MINA – Gerakan perlawanan Islam “Hamas” menegaskan, otoritas pendudukan Israel tidak menghormati semua kesepakatan yang dicapai melalui mediasi Mesir secara keseluruhan.
Dalam siaran persnya pada Senin (30/12), Hamas mengatakan, pengepungan terhadap Gaza belum berakhir.
Hamas juga membantah diadakannya perundingan gencatan senjata baru dengan pihak Israel, demikian dikutip dari Palinfo.
Gerakan itu menyerukan semua pihak untuk memikul tanggung jawab mereka dalam mengakhiri pendudukan sewenang-wenang Israel.
Baca Juga: Jumlah Syahid di Jalur Gaza Capai 44.056 Jiwa, 104.268 Luka
Hamas juga mengatakan, blokade dan sanksi pendudukan Israel bertujuan untuk menggulingkan perlawanan Otoritas Palestina di Ramallah dan membuat rakyat Palestina bertekuk lutut, tapi kemauan Israel itu takkan pernah berhasil. (T/Mee/Ais/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Hamas Sambut Baik Surat Perintah Penangkapan ICC untuk Netanyahu dan Gallant