Gaza, MINA – Gerakan Hamas pada Jumat (17/7) kecam Google dan Apple karena menghapus Palestina dari peta internasional, karena hal itu menggambarkan langkah bias yang menguntungkan negara pendudukan Zionis Israel dan berlawanan dengan resolusi internasional yang relevan.
“Langkah tersebut merupakan bias yang mendukung sisi pendudukan Zionis dari cerita dan penolakan fakta sejarah,” kata juru bicara Hamas, Hazem Qasem dalam siaran pers pada Jumat (17/7) sebagaimana Palestine Information Center melaporkan.
Qasem menegaskan, penghapusan Palestina dari peta internasional akan mendorong pendudukan Zionis Israel untuk terus melanggar hukum internasional.
“Perilaku ini melanggar hukum dan keputusan internasional dan kemanusiaan,” tegas Qasem.
Baca Juga: Hamas: Palestina Harus Bersatu untuk Pertahankan Tepi Barat
Pada kamis (16/7), halaman Twitter berita Rusia yang disebut As-Source News mengungkapkan bahwa Google dan Apple menghapus Palestina dari layanan peta mereka. (T/R12/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Hamas Lepas Delapan Sandera, 110 Tahanan Palestina Bebas dari Penjara Israel