.Gaza, MINA – Gerakan perlawanan Islam Palestina di Gaza, Hamas dan Jihad Islam, mengutuk perusakan area shalat di Masjid Al-Aqsa, Al-Quds (Yerusalem Timur) yang diduduki.
Seperti dikutip dari Wafa, Pasukan Pendudukan Israel, Sabtu (21/4), menyerbu kapel dan menghancurkan instalasi listrik, penerangan dan speaker di area shalat Bab al-Rahma, di sisi timur Masjid Al-Aqsa..
Hazim Qasim, juru bicara Hamas, mengatakan serangan itu merupakan kelanjutan dari “perang agama Israel terhadap tempat-tempat suci di Yerusalem.”
“Perjuangan untuk melestarikan “identitas Arab-Islam” Masjid Al-Aqsa akan terus berlanjut,” katanya dalam pernyataan tertulis.
Baca Juga: Tentara Israel Cemas Jumlah Kematian Prajurit Brigade Golani Terus Meningkat
Sementara itu, Juru bicara Jihad Islam Tarek Silmi mengatakan serangan itu adalah agresi lain dalam “perang terhadap Masjid Al-Aqsa”.
“Upaya administrasi pendudukan (Israel) untuk menguasai masjid tidak akan pernah berhasil,” tegasnya.
Awal bulan ini, pasukan Israel menyerbu kompleks Masjid Al-Aqsa dan secara paksa memindahkan jamaah Muslim, meningkatkan ketegangan di seluruh wilayah Palestina.
Serangan itu memicu tembakan roket dari Jalur Gaza dan Lebanon, sementara Israel membalas dengan serangan udara. (T/RE1/P1)
Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya
Mi’raj News Agency (MINA)