Gaza, MINA – Pemimpin Hamas Ismail Haniyah mengecam rencana sejumlah negara anggota PBB dipimpin Amerika Serikat (AS) untuk mengajukan resolusi mengutuk serangan roket Gaza ke wilayah Israel awal bulan ini.
Haniyah mengirim sebuah surat terbuka kepada Presiden Majelis Umum PBB Maria Fernanda Espinosa dan ke negara-negara anggotanya Rabu (28/11) malam yang mengecam langkah itu, demikian Times of Israel melaporkan yang dikutip MINA.
Duta Besar Israel untuk PBB Danny Danon mengatakan sehari sebelumnya, Washington sedang melobi negara-negara Eropa di PBB untuk memenangkan dukungan terhadap resolusi yang mengecam perlawanan Palestina di Gaza.
Majelis Umum diperkirakan akan mengadakan pemungutan suara pada Jumat (30/11) atau Senin (3/12) tentang resolusi yang diusulkan, yang mengutuk tembakan roket dari Gaza pada warga sipil Israel, termasuk menuntut Hamas mengakhiri penggunaan kekerasan.
Baca Juga: Oposisi Israel Kritik Pemerintahan Netanyahu, Sebut Perpanjang Perang di Gaza Tanpa Alasan
Dalam suratnya, Haniyah menuding AS mengadopsi narasi Israel dan mendukung pendudukannya untuk melanjutkan agresinya terhadap rakyat Palestina.
Ia mengklaim bahwa hukum kemanusiaan internasional melegitimasi perjuangan Palestina, karena melarang penargetan yang disengaja terhadap penduduk sipil di semua jenis perang. (T/RI-1/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Hamas Ungkap Borok Israel, Gemar Serang Rumah Sakit di Gaza