Gaza, MINA – Kelompok pejuang Hamas mengklaim menahan sandera Israel sebanyak 130 orang, termasuk para pimpinan militer Pasukan Pertahanan Israel (IDF).
Dalam pidatonya, Abu Ubaida, Juru Bicara Brigade Izzuddin Al-Qassam, sayap militer Hamas, mengklaim bahwa pertempuran masih berlangsung di beberapa daerah dekat perbatasan utara Gaza, termasuk Zikim, Sufa, dan Mefalsim, dan mereka mengklaim berhasil menyandera kelompok baru Israel ke jalur Gaza pada Ahad (8/10).
Dikutip dari Times of Israel, Abu Ubaida lebih lanjut mengklaim bahwa anggota Hamas membunuh dan melukai sejumlah besar pasukan Israel di Mavki’im, selatan Ashkelon, dan mundur dengan selamat dari pangkalan Urim yang menampung Unit Intelijen IDF 3200.
Juru bicara tersebut juga mengatakan, anggota Hamas telah mendokumentasikan kasus-kasus di mana pasukan Israel membunuh sejumlah sandera Israel sendiri yang ditawan oleh kelompok mereka.
Baca Juga: Warga Gaza di Rafah Butuh Bantuan 40.000 Tenda
Dalam pernyataan terpisah, juru bicara Hamas lainnya mengomentari pengiriman kelompok kapal induk AS ke Mediterania timur untuk membantu Israel, dengan mengatakan bahwa AS berupaya untuk meningkatkan moral tentara Israel yang runtuh. (T/RI-1/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Israel Akui Jumlah Tentaranya yang Tewas di Gaza Jauh Lebih Tinggi dari Laporan