Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hamas Minta Pemimpin Muslim Dunia Andil Secara Nyata

Rudi Hendrik - Sabtu, 22 Juli 2017 - 14:27 WIB

Sabtu, 22 Juli 2017 - 14:27 WIB

251 Views

Pemimpin Politik Hamas Ismail Haniyah. (Foto: Hamas)

hamas.jpg" alt="" width="1170" height="600" /> Pemimpin Politik Hamas Ismail Haniyah. Foto: Hamas dok

Jakarta, MINA-  Pemimpin gerakan perlawanan Palestina Hamas, Ismail Haniyah, meminta para pemimpin Muslim dunia untuk bergerak secara nyata dalam menyelamatkan masjid suci umat Islam dari pendudukan Israel.

Dalam pidatonya di hadapan demonstran Gaza, Haniyah menyerukan negara Muslim yang tergabung dalam Organisasi Kerjasama Islam (OKI) untuk melakukan pertemuan darurat seperti saat awal organisasi ini didirikan ketika Masjid Al-Aqsha pertama kali dibakar Israel tahun 1969.

“Saya menyerukan kepada semua faksi Nasional dan Islam di Beirut dan Kairo untuk menangani dan merumuskan kebijakan guna menghadapi kejahatan Pendudukan Israel yang ditujukan untuk merebut Masjid Al-Aqsha,” kata Haniyeh pada khotbah Jumat di Gaza.

Haniyah juga menyeru Raja Abdullah II dari Yordania, dalam perannya sebagai presiden KTT Arab, untuk bertanggung jawab atas apa yang sedang terjadi di Yerusalem (Al-Quds).

Baca Juga: Jajak Pendapat: Mayoritas Warga Penjajah Israel Ingin Akhiri Perang

Di samping itu, Haniyah mengecam negara Arab yang melakukan normalisasi dengan Israel, menggambarkannya sebagai  tindakan pengkhianatan terhadap orang-orang Palestina. Dia juga menyuarakan penolakannya terhadap “upaya kesepakatan” Trump dan pengakuan negara Zionis olehnya.

Di Gaza, ribuan warga menuju ke perbatasan terdekat dengan Tepi Barat yang dijaga Israel dan terjadi kerusuhan dengan tentara pendudukan yang berjaga di chekpoint terdekat.

Sementara di Tepi Barat, warga Palestina sejak Jumat pagi melakukan ibadah bersama di jalan-jalan di depan area Masdji Al-Aqsha dengan damai.  Setelah shalat Jumat usai, mereka mulai mendekati ke arah Masjid di mana tentara Israel mulai melakukan penindasan kepada para demonstran dengan menembakkan peluru karet dan gas air mata.

Bahkan dalam sebuah video yang disebarkan warga Palestina, terlihat seorang demonstran tengah melakukan shalat dan ditendang oleh tentara Israel di Yerusalem Timur (Al-Quds).

Baca Juga: Front Demokrasi Serukan Persatuan di Tepi Barat Palestina

Protes kemarin dianggap sebagai demonstrasi terbesar warga Palestina, menyusul seluruh warga baik yang tinggal di Gaza, Tepi Barat dan green line (perbatasan pendudukan) turun menyuarakan aksi yang sama dalam persatuan.(T/RE1/RE1)

 

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

 

Baca Juga: Abu Ubaidah: Tentara Penjajah Sengaja Bombardir Lokasi Sandera di Gaza

Rekomendasi untuk Anda

Internasional
Palestina
Palestina