Hamas Mulai Produksi Ribuan Roket Baru

Ilustrasi: Anggota Brigade al-Qassam Palestina, sayap bersenjata gerakan pejuang Hamas, memamerkan roket buatan Qassam selama parade militer anti-Israel pada 21 Agustus 2016 di Rafah di Jalur Gaza selatan. (Abed Rahim Khatib / Flash90)

Gaza, MINA – Seorang anggota Politbiro mengatakan, gerakan perlawanan yang berbasis di Jalur Gaza itu telah mulai memproduksi ribuan roket baru setelah pabrik senjata mereka kembali beroperasi.

“Dengan berakhirnya agresi terbaru rezim Israel, perlawanan telah melanjutkan proses produksi roket,” kata Fathi Hamad, Ahad (30/5), Press TV melaporkan.

“Pabrik dan bengkel kami telah memulai kembali memproduksi ribuan roket untuk menghentikan sikap keras (Perdana Menteri Israel Benjamin) Netanyahu di (kota suci yang diduduki) Al-Quds dan Tel Aviv,” katanya.

Awal bulan ini, Gaza bangkit sebagai protes terhadap eskalasi rezim terhadap jamaah dan pengunjuk rasa Palestina di Tepi Barat yang diduduki Israel, termasuk Al-Quds. Rezim menghadapi gelombang protes dengan membawa Gaza di bawah perang selama 11 hari.

Perlawanan mulai merespon pada hari yang sama ketika perang dimulai dengan membuat wilayah pendudukan berada di bawah serangan roket yang tak henti-hentinya. Lebih dari 4.000 roket ditembakkan selama pembalasan tersebut, dengan proyektil terbang sejauh Al-Quds, Tel Aviv, dan bahkan kota Haifa dan Nazareth yang terletak di bagian utara wilayah pendudukan.

Pembalasan yang ternyata belum pernah terjadi sebelumnya dalam hal jangkauan dan ketegasan, memaksa rezim Israel untuk menerima gencatan senjata pada Jumat, 21 Mei lalu. (T/RI-1/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: Rudi Hendrik

Editor: Ismet Rauf

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.