Gaza, MINA – Izzat Al-Rishq, anggota Biro Politik Gerakan Perlawanan Islam Hamas mengatakan, perlawanan yang dipimpin Brigade Al-Qassam berhasil membubarkan Dewan Perang Zionis Israel, yang dibentuk delapan bulan lalu untuk membubarkan gerakan perlawanan.
Dalam sidang para menteri di kabinet keamanan dan politik, Senin (17/6), Perdana Menteri Benjamin Netanyahu mengumumkan keputusannya untuk membubarkan Kabinet Perang.
Pembubaran itu menyusul pengunduran diri dua menteri, Benny Gantz dan Gadi Eisenkot. Palinfo melaporkan.
Perusahaan Penyiaran Israel melaporkan, Netanyahu memberi tahu para menteri pemerintah untuk membubarkan Dewan Perang setelah Itamar Ben Gvir meminta untuk bergabung.
Baca Juga: Tim Medis MER-C Banyak Tangani Korban Genosida di RS Al-Shifa Gaza
Sejak pengunduran diri Gantz-Eisenkot, Menteri Keamanan Nasional ekstremis, Itamar Ben Gvir, menuntut agar ia bergabung dengan Pemerintahan Perang, sesuatu yang tampaknya tidak disukai Netanyahu. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Laba Perusahaan Senjata Israel Melonjak di Masa Perang Gaza dan Lebanon