Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hamas: Perlawanan Satu-Satunya Pilihan Untuk Mengekang Israel

Widi Kusnadi - Kamis, 5 November 2020 - 16:10 WIB

Kamis, 5 November 2020 - 16:10 WIB

6 Views

Gaza, MINA – Gerakan Perlawanan Islam Hamas menyatakan, turut berbela sungkawa atas meninggalnya Bilal Rawajbah, anggota pasukan keamanan Palestina.

Pemuda berusia 29 tahun ini gugur setelah ditembak pasukan otoritas pendudukan Israel di pos pemeriksaan militer Hawara, sebelah selatan Nablus.

Dalam pernyataan resminya, Hamas menegaskan atas kebrutalan penjajah Israel dan mentalitas kriminalnya terhadap rakyat Palestina. Palinfo Melaporkannya, Kamis (5/11).

“Kami menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban dan warga provinsi Nablus, karena para syuhada adalah obor kebebasan yang menerangi jalan perlawanan dan pembebasan,” kata Hamas.

Baca Juga: Bank dan Toko-Toko di Damaskus sudah Kembali Buka

“Darah Rawajbah, sekali lagi menegaskan bahwa pilihan perlawanan dan konfrontasi terhadap penjajah Israel adalah pilihan yang mampu mengekang penjajah Israel dan mencegah kejahatannya. Pilihan ini menuntut dimulainya program perjuangan komprehensif untuk menyapu pendudukan Israel dan mengusir pemukimnya dari tanah Palestina,” tegasnya.

“Musuh jahat ini selama lebih dari 100 hari masih terus menikmati siksaan yang dialami oleh tawanan Maher Al-Akhras, yang saat ini kondisi sangat kritis, dan kapan saja bisa diumumkan kematiannya,” tambahnya.

Selain itu, Pilihan persatuan atas dasar perlawanan serta pembebasan tanah dan tawanan sudah menjadi kebutuhan mendesak mengingat terjadinya perampasan dan penjarahan tanah Palestina, juga serangan brutal penjajah Israel terhadap para tawanan tanpa mempedulikan penderitaan mereka.(T/IK/R1)

 

Baca Juga: Ratu Elizabeth II Yakin Setiap Warga Israel adalah Teroris

Mi’raj News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda