Gaza, MINA – Kelompok perjuangan Hamas yang menguasai Jalur Gaza telah merilis dan mempublikasikan foto-foto buronan militer Israel yang melakukan operasi rahasia di wilayah itu pada Ahad malam, 11 November.
Hamas merilis foto enam pria dan dua wanita yang dilabel sebagai buronan di situs web sayap militernya, Brigade Izzuddiin Al-Qassam, Kamis (22/11), demikian Middle East Eye melaporkan yang dikutip MINA.
Operasi darat militer Israel di Gaza utara yang gagal telah menyebabkan kematian seorang kolonel yang hingga saat ini identitasnya masih dirahasiakan dengan dalih keamanan.
Sementara di kubu Gaza, seorang komandan lokal dan enam pejuang lainnya gugur oleh serangan udara Israel.
Baca Juga: Abu Ubaidah: Tentara Penjajah Sengaja Bombardir Lokasi Sandera di Gaza
Sensor militer Israel pada Jumat (23/11) mengeluarkan peringatan ke media untuk tidak mempublikasikan foto-foto dan rincian para buronan bagi Hamas tersebut.
Tanpa mengomentari kredibilitas informasi Hamas, sensor militer Israel mendesak media tidak menyebarluaskan rincian tentang insiden 11 November yang menyebabkan perang dua hari.
Hukum Israel mengharuskan media lokal dan asing menyerahkan cerita-cerita yang berhubungan dengan keamanan nasional atau militer kepada sensor militer lebih dulu sebelum publikasi.
Namun kenyataannya, laporan tentang aktivitas militer rutin jarang diajukan dan sensor sangat tidak berdaya untuk memblokir unggahan media sosial. (T/RI-1/RS1)
Baca Juga: Al-Qasam Rilis Video Animasi ”Netanyahu Gali Kubur untuk Sandera”
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Tentara Cadangan Israel Mengaku Lakukan Kejahatan Perang di Gaza