Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hamas Rilis Video Sandera Guy Gilboa-Dalal dan Alon Ohel

Redaksi Editor : Arif R - Sabtu, 6 September 2025 - 22:57 WIB

Sabtu, 6 September 2025 - 22:57 WIB

28 Views

sandera Alon Ohel dan Guy Gilboa-Dalal. (FOTO: Time Of Israel)

Gaza, MINA – Pejuang Hamas pada Jumat (5/9) merilis video yang menampilkan sandera Alon Ohel dan Guy Gilboa-Dalal, yang telah ditahan selama 700 hari sejak 7 Oktober 2023.

Video tersebut dirilis menjelang serangan besar-besaran Israel di Kota Gaza, tempat Gilboa-Dalal mengatakan dalam video bahwa dia berada di sana.

Rekaman yang dirilis Hamas tersebut merupakan kali pertama Ohel terlihat dalam video sejak dia, Gilboa-Dalal, dan 249 orang lainnya disandera selama serangan Hamas pada 7 Oktober 2023 di Israel.

Pejabat pertahanan penjajah telah memperingatkan, operasi penangkapan akan membahayakan sandera, dan Forum Keluarga Sandera dan Orang Hilang mendesak pemerintah Zionis untuk menegosiasikan kesepakatan pembebasan sandera daripada melanjutkan serangan bar uke Kota Gaza.

Baca Juga: Langgar Gencatan Senjata, Pasukan Israel Bunuh Warga Palestina di Gaza

Keluarga Gilboa-Dalal menyetujui klip berdurasi 28 detik dari video yang lebih panjang untuk dipublikasikan, di mana ia mengatakan tanggalnya adalah 28 Agustus 2025, dan ia ditahan oleh Brigade Izz ad-Din al-Qassam Hamas di Kota Gaza.

Gilboa-Dalal ditampilkan dengan rambut pendek, mengenakan kemeja biru gelap, dan menunjukkan ekspresi kesedihan, dengan wajah tertutup tangannya. Di bagian video tersebut, ia tampak duduk di bangku belakang mobil di atas tanah. Dalam pernyataanya, ia memohon untuk dibebaskan.

“Ini semua yang kami inginkan, kami hanya ingin ini berakhir,” katanya.

“Kami ingin kembali ke keluarga kami. Tolong kembalikan kami,” katanya dengan raut wajah memelas.

Baca Juga: PBB: Serangan Pemukim Yahudi terhadap Warga Palestina Capai Rekor Tertinggi

Time of Israel melaporkan, keluarga Ohel tidak memberikan izin untuk mempublikasikan bagian mana pun dari rekaman video di mana dia terlihat.

Gilboa-Dalal terakhir kali terlihat dalam video pada Februari, selama gencatan senjata, ketika Hamas memaksa dia dan sandera lain, Evyatar David, untuk menyaksikan pembebasan sandera lain.

Keluarga Gilboa-Dalal mengatakan dalam pernyataan: “Guy, Alon, dan sandera lain dibawa ke Gaza, dan kami sangat khawatir akan keselamatan mereka. Kami harus membawa mereka pulang.”

Pemimpin Oposisi Yair Lapid menanggapi video tersebut, yang ia katakan dalam posting di X sebagai “pengingat menyakitkan lain bahwa Israel harus kembali ke negosiasi untuk pemulangan sandera dan berusaha mencapai kesepakatan.”

Baca Juga: Hamas Kritik Keputusan Kazakhstan Bergabung dengan Perjanjian Abraham

“Kita harus melakukan segala upaya untuk membawa mereka pulang. Saya mengirimkan kekuatan kepada keluarga, kalian tidak sendirian, kami bersama kalian,” katanya. []

Mi’raj News Agency (MINA)

 

 

Baca Juga: PBB: Israel Batasi Pasokan Bantuan ke Gaza

 

 

Baca Juga: Puluhan Ribu Muslimin Palestina Shalat Jumat di Masjid Al-Aqsa

Rekomendasi untuk Anda

Palestina
Palestina
Palestina
Palestina
Palestina