HAMAS SERUKAN DUNIA INTERNASIONAL LINDUNGI AL-AQSHA

208599211Doha, 21 Rabiul Awwal 1436/12 January 2015 (MINA) – Gerakan Perlawanan Islam kembali memperingatkan tentang bahaya yang mengancam Masjid karena meningkatnya pelanggaran-pelanggaran Israel dan ancaman pembuatan sistem baru yang memberi ruang bagi orang Yahudi untuk beribadah di dalam Masjid Al-Aqsha.

Hal itu ditegaskan Anggota Biro Politik Gerakan Hamas, Bureau Izzat Al- Rasyq dalam pernyataan resminya yang disampaikan pada Ahad (11/1) kemarin, The Palestinian Information Center (PIC) melaporkan dan dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).

Rasyq menyatakan seruan Israel untuk menguasai Masjid Al-Aqsha merupakan deklarasi perang dan dunia Islam khususnya harus melindungi Masjid Al-Aqsha dan situs suci lainnya.

“Pernyataan Wakil Menteri Agama Israel, Ely Ben Dehan, kantornya telah selesai membuat sistem dan mekanisme yang memperbolehkan orang Yahudi beribadah di dalam Masjid Al-Aqsha, juga seruannya untuk menerapkan kedaulatan Israel atas Masjid Al-Aqsha merupakan deklarasi perang terhadap Masjid Al-Aqsha dan tempat-tempat suci yang sudah dimulai sejak lama dan kembali ditegaskan hari ini,” papar Rasyq.

Menurutnya, pernyataan itu dan sikap-sikap radikal Israel terhadap Masjid Al-Aqsha menempatkan umat Islam dan Bangsa Arab baik pemerintah maupun rakyat serta organisasi-organisasinya di hadapan tanggung jawab historis. Seharusnya berubah menjadi tindakan segera dan interaksi secara serius untuk melindungi Masjid Al-Aqsha dan mendukung perjuangan rakyat Palestina. (T/P007/R02)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

 

Comments: 0