Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hamas Tolak Keras Penangkapan Imam Masjid Al-Aqsa Syaikh Shabri

Ali Farkhan Tsani Editor : Arif Ramdan - Sabtu, 3 Agustus 2024 - 06:04 WIB

Sabtu, 3 Agustus 2024 - 06:04 WIB

35 Views

Izzat al-Rishq, salah satu anggota biro politik Hamas. (Quds Press)

Gaza, MINA – Gerakan Perlawanan Islam Hamas menolak keras penangkapan imam Masjid Al-Aqsa Syaikh Ikrima Shabri usai shalat Jumat (2/8).

Izzat al-Rishq, salah satu anggota biro politik Hamas,  mengatakan hal tersebut sebagai campur tangan terang-terangan pasukan pendudukan Israel dalam urusan Masjid Al-Aqsa, dan merupakan pelanggaran dan pembatasan kebebasan beribadah.

“Kami mendesak otoritas pendudukan bertanggung jawab penuh atas keselamatan Syaikh Shabri yang ditangkap atas tuduhan hasutan isi khutbah Jumatnya,” ujar Izzat al-Rishq. Quds Press melaporkan.

Menurutnya, Syaikh Shabri merupakan salah satu otoritas dan tokoh agama Islam terpenting bagi rakyat Palestina.

Baca Juga: Tentara Israel Cemas Jumlah Kematian Prajurit Brigade Golani Terus Meningkat

Pengacara Syaikh Shabri, Hamza Qatina, mengatakan dalam sebuah pernyataan, Menteri Dalam Negeri Israel, Moshe Erbil, mengancam setelah penangkapan Shabri untuk mencabut izin tinggalnya dengan dalih isi khutbah Jumatnya yang memberikan ucapan duka dan pujian atas perjuangan Ismail Haniyeh.

Ia menambahkan, gerakannya mengutuk penangkapan Syaikh Ikrimah Sabri oleh otoritas pendudukan dengan mengatakan bahwa ini adalah serangan terang-terangan terhadap Masjid Al-Aqsa.

“Penangkapan dan penyelidikan Syaikh Shabri adalah serangan langsung terhadap ulama dan otoritas agama kami, dengan tujuan untuk menghilangkan para pemimpin nasional dan agama serta tokoh-tokoh berpengaruh yang membela Palestina dan Masjid Al-Aqsa,” lanjutnya. []

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya

Rekomendasi untuk Anda

Palestina
Indonesia
Khadijah
Palestina
Palestina