Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hamas Tunggu Langkah Nyata Israel Soal Pertukaran Tawanan

sajadi - Rabu, 8 April 2020 - 14:34 WIB

Rabu, 8 April 2020 - 14:34 WIB

6 Views

Gaza, MINA – Gerakan Perlawanan Islam Hamas menunggu langkah-langkah praktis Israel mengenai inisiatif kemanusiaan yang diluncurkan oleh pemimpinan Hamas di Gaza, Yahya Sinwar, tentang negoisasi pertukaran tawanan.

“Hamas menguatkan inisiatif pemimpin gerakan di Jalur Gaza, Yahya Sinwar, mengenai pertukaran Tentara Israel yang ditawan Brigade Al-Qassam, dengan pembebasan sejumlah tawanan lanjut usia, wanita, yang sakit dan anak-anak,” kata Juru Bicara Hamas, Hazim Qasim seperti dikutip dari Pusat Informasi Palestina, Rabu (8/4).

Qasim menambahkan, Hamas akan menanggapinya secara bertanggung jawab terhadap setiap langkah nyata dan konkrit atas inisiatif tersebut.

Sebelumnya, Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu pada Selasa (7/4) mengumumkan, pemerintahannya siap memulai dialog dengan Gerakan Islam Palestina di Gaza, Hamas melalui mediator mengenai pengembalian jenazah dan Tentara Israel yang hilang.

Baca Juga: [POPULER MINA] Perintah Penangkapan Netanyahu dan Layanan di Semua RS Gaza Berhenti 

“Koordinator tahanan dan orang hilang Israel, Yaron Blum dan stafnya, bekerja sama dengan Badan Keamanan Nasional dan Lembaga Keamanan, siap bekerja secara konstruktif untuk pengembalian orang mati dan hilang serta menyerukan dimulainya segera dialog melalui mediator,” kata Netanyahu dalam akun Twitter-nya seperti dikutip dari Quds Press.

Pada 2011, Hamas dan Israel dengan mediasi Mesir pernah mengadakan pertukaran tawanan. Kesepakatan ini mencakup pembebasan lebih dari seribu tawanan Palestina, dengan imbalan pembebasan tentara Israel Gilad Shalit, yang ditawan Hamas selama lima tahun di Jalur Gaza.

Namun, Israel menangkap kembali sejumlah tawanan Palestina yang dibebaskan dalam kesepakatan pertukaran tersebut. (T/RE1/RS2)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Oposisi Israel Kritik Pemerintahan Netanyahu, Sebut Perpanjang Perang di Gaza Tanpa Alasan

Rekomendasi untuk Anda

Palestina
Palestina
Palestina