Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

HAMPIR SELURUH PANTAI GAZA TERCEMAR LIMBAH

Nidiya Fitriyah - Jumat, 27 Juni 2014 - 16:36 WIB

Jumat, 27 Juni 2014 - 16:36 WIB

673 Views ㅤ

foto: MEMO

foto: MEMO

foto: MEMO

Gaza, 29 Sya’ban 1435/27 Juni 2014 (MINA) – Otoritas Kualitas Lingkungan Palestina (PEQA) mengumumkan dalam sebuah pernyataan pada Rabu (25/6), setengah dari pantai Gaza terkontaminasi limbah dan diperlukannya peralatan untuk menghentikannya sebelum terlambat.

Sekitar tiga minggu sebelumnya, PEQA mengeluarkan pernyataan yang mengatakan, lebih dari setengah pantai itu terkontaminasi. Jika peralatan untuk menjaga instalasi pengolahan limbah tidak tersedia, semua pantai tak layak dipakai berenang.

Karena krisis energi yang terjadi terus-menerus akibat pengepungan Israel di Jalur Gaza, sebagaimana dilaporkan Middle East Monitor (MEMO), yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).

PEQA mengatakan, kejadian kali ini merupakan tingkat pencemaran yang paling berbahaya dalam beberapa tahun. “Hal ini dapat membahayakan kesehatan perenang dan industri perikanan,” kata pernyataan itu.

Baca Juga: Abu Ubaidah: Bersiaplah, Putramu Kami Kembalikan dengan Peti Mati

PEQA menegaskan, jika krisis pencemaran terus menjadi dan belum terselesaikan, maka pantai Laut Gaza yang terkena pencemaran tidak dapat digunakan untuk berenang sepenuhnya, karena pencemaran laut itu sudah parah. PEQ juga berharap agar Presiden Otoritas Palestina dan Perdana Menteri Rami Hamdallah segera bertindak sebelum terlambat.

Lembaga itu juga menyerukan masyarakat internasional untuk mendorong Israel agar mencabut pengepungan ke Gaza yang dilakukan sejak pertengahan 2006 lau, menyerukan membantu warga Gaza agar bisa mendapatkan kesehatan, lingkungan yang bersih, dan kebutuhan kemanusiaan secara bebas.

PEQA juga menyerukan Mesir untuk membuka perbatasan Rafah dan memfasilitasi masuknya kebutuhan pokok warga Gaza sebelum bencana kemanusiaan lebih besar terjadi.(T/Nidiya/R2)

 

Baca Juga: Israel Targetkan RS Lapangan Kuwait di Khan Yunis

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

 

Baca Juga: 17 Warga Gaza Syahid Dalam 24 Jam Terakhir

Rekomendasi untuk Anda