Haniyah: Kami Takkan Biarkan Israel Melanjutkan Blokade Gaza

, 29 Rajab 1437/7 Mei 2016 (MINA) – Wakil Kepala Biro Politik Hamas, Ismail mengatakan bahwa Hamas tidak menginginkan pertempuran, namun juga tidak akan membiarkan berperilaku semaunya dengan membangun area isolasi di sepanjang perbatasan Gaza.

“Kami tidak mengajak untuk melakukan pertempuran baru, akan tetapi di waktu yang bersamaan kami juga tidak bisa membiarkan Israel menerobos perbatasan dan melanjutkan blokade atas Gaza,” kata Haniyah dalam Khutbah Jum’atnya di sebuah masjid di Deir Balah, tengah Jalur Gaza, Jumat (6/5).

Dia menjelaskan, sejumlah baku tembak antara para pejuang melawan militer Israel di perbatasan beberapa hari tearkhir adalah karena mereka memasuki wilayah Gaza sejauh 100 sampai 150 meter dengan alasan mencari terowongan.

Mantan Perdana Menteri Palestina itu juga menegaskan, Israel telah jelas melanggar pernjanjian gencatan senjata 2014 lalu yang dimediasi Mesir, demikian laporan Koresponden Mi’raj Islamic News Agency (MINA) di Gaza.

”Para pejuang dan warga kami akan terus menghalau usaha mereka (Israel),” tegasnya.

Wilayah perbatasan Jalur Gaza sempat mengalami peningkatan ketegangan sejak Rabu lalu. Baku tembak antara para pejuang Palestina dengan militer Israel terjadi lantaran militer entitas zionis itu memasuki wilayah Gaza dengan alasan mencari lokasi terowongan militer milik para pejuang Palestina.

Sebagian pengamat menilai, alasan milter Israel melakukan infiltrasi ke dalam wilayah perbatasan Gaza adalah bagian dari usaha mereka mencari muka di hadapan pemukim ilegal Israel di perbatasan yang kerap mengadu adanya suara-suara penggalian dan merasa ketakutan. (L/K02/R05)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)