Hari ke-32, MER-C Bantu Pengobatan di Apemaliko Donggala

Donggala, MINA – Hingga hari ke-32 pasca bencana yang mengguncang Sulawesi Tengah, Tim Medical Emergency Rescue – Committe () terus menjalankan misi kemanusiaan di wilayah ini.

Dari posko utama yang bertempat di RS Sis Al Jufri kota Palu, Tim MER-C menuju Desa Apemaliko, Kecamatan Sindue, Kabupaten Donggala memberi bantuan pengobatan kepada warga korban bencana dengan jumlah pasien 40 orang pada Selasa (30/10).

Selain pengobatan, Tim MER-C juga memberikan bantuan logistik berupa sleeping bag 150 pcs, selimut 200 pcs, pampers anak 1 dus, pembalut, dan pampers dewasa 1 dus serta tenda 12 unit.

Sementara, wilayah terdampak bencana lainnya di Sulawesi Tengah, tepatnya di wilayah pengungsian Desa Sibalaya Utara, Kecamatan Tanambulava, Kabupaten Sigi, program rekonstruksi terus berlangsung.

Sebanyak 12 relawan dari Divisi Konstruksi tengah melakukan pembangunan 30 MCK yang dibagi menjadi 3 titik dan instalasi air bersih.

“Kondisi memprihatinkan ini menjadi perhatian Tim MER-C. Jangan sampai kondisi ini berlanjut dan menyebabkan bencana kesehatan berikutnya,” ujar dr. Arief Rachman, SpRad, Presidium MER-C.

Arief menambahkan, pembangunan MCK diutamakan karena hanya terdapat 1 MCK untuk melayani sekitar +300 KK yang saat ini menempati wilayah pengungsian Sibalaya Utara.

“Wilayah pengungsian di desa Sibalaya Utara inj juga akan menjadi wilayah binaan MER-C ke depan,” tambahnya.

Bantuan dan donasi bagi Korban dan Tsunami di Palu – Donggala – Sigi dapat disalurkan melalui: Rekening Donasi Amanah Kemanusiaan Umum MER-C: BCA, 686.0099339; BSM, 701.5658.899; dan BNI Syariah, 303.2000.922 a/n Medical Emergency Rescue Committee (MER-C). (R/R09/B05)

Mi’raj News Agency (MINA)

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.