Hari Kemerdekaan AS Dirayakan di Jakarta

Jakarta, MINA – Kedutaan Besar Amerika Serikat di Indonesia menyelenggarakan pesta hari kemerdekaannya tanggal 4 Juli yang merupakan peringatan ke-243 tahun negara itu, di Kediaman Duta Besar Amerika Serikat (AS) untuk Indonesia Joseph R Donovan, di Jakarta, Kamis (4/7).

Menteri Keuangan Sri Mulyani juga memberikan sambutan pada acara ini yang dihadiri antara lain oleh Menkopolhukham Wiranto, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Dubes Donovan mengatakan, hari ini rakyat AS merayakan kemerdekaan dan kemajuan yang luar biasa dan di Indonesia kita turut merayakan tujuh dekade hubungan baik Indonesia-AS seiring kita songsong 70 tahun berikutnya.

Dalam sambutannya, Dubes Donovan mengucapkan selamat kepada Joko widodo dan Maruf Amin yang terpilih kembali menjadi Presiden RI, Dia berharap kedepan kemitraan kedua negara dapat terbangun lebih baik.

“Kemitraan strategis kita dibangun atas nilai-nilai demokrasi seperti toleransi, rasa saling menghormati dan hak semua orang untuk memeluk kepercayaan dan beribadah, kerjasama di bidang perdagangan, investasi, pertahanan dan pendidikan merupakan kepentingan bersama yang terus terjalin dengan baik.” katanya

Dubes Donovan mengatakan, banyak orang yang memiliki kontribusi besar dalam memperkuat hubungan Indonesia-AS seperti Kinari Webb yang telah belajar di AS dan kembali ke Indonesia mendirikan Yayasan Alam Sehat Lestari untuk membantu masyarakat Kalimantan menjaga kesehatan lingkungan dan memberikan layanan kesehatan.

Ia melanjutkan, pendiri Modalku Reynold Wijaya dan pendiri Gojek Nadim Makarim yang belajar di AS dan membangun perusahaan miliaran dolar AS di Indonesia. Renold dan Nadim, kata Donovan, mewakili pesatnya bertumbuhan perkembangan teknologi antara AS dan Indonesia.

“Membuat Indonesia menjadi salah satu pusat teknologi terkemuka di Asia,” katanya.

Sementara itu, Menteri Keuangan RI Sri Mulyani mengatakan, 70 tahun kerja sama dan hubungan Indonesia-AS didasarkan atas share value yang kedua negara memiliki kesamaan baik itu dari sisi demokrasi, kebhinekaan, dan dari komitmen kita untuk menciptakan perdamaian dunia.

Sri Mulyani menyampaikan, harapan masyarakat dan pemerintah Indonesia hubungan indonesia-AS bisa terus diperkokoh dalam bidang perdagangan menjadi dua kali lipat dan dalam hubungan investasi yang semakin tinggi.

“Indonesia masih akan terus membangun di bidang insrastruktur, SDM, teknologi, yang semuanya AS memiliki komparatif advantages, kita berharap dengan upaya pemerintah untuk melakukan perbaikan di bidang investasi, menjaga keterbukaan ekonomi, kita akan mampu menarik lebih banyak lagi investor dari AS.”katanya dalam pidato sambutannya. (RA-1/P1)

Miraj News Agency (MINA)