Jakarta, MINA – Menteri Agama RI, Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar, MA., mendorong santri untuk berjihad dengan mengembangkan bakat multitalenta, karena itu, mereka tidak perlu takut, termasuk untuk memainkan seni.
“Saya sangat bangga melihat penampilan santri pada malam puncak Hari Santri 2024 ini. Orkestra yang dimainkan oleh para santri sungguh luar biasa,” ujar Prof Nasaruddin pada peringatan Hari Santri 2024, di Jakarta, Senin malam (21/10).
Dia menyampaikan, seniman dan pondok pesantren tidak bisa dipisahkan. Pada masa Rasulullah juga ada seniman yang bernama Habasyah, ujarnya.
“Melembutkan hati salah satunya lewat kreativitas seni. Ulama atau sufi, sebagian besar adalah seniman,” katanya.
Baca Juga: MUI Tekankan Operasi Kelamin Tidak Mengubah Status Gender dalam Agama
Prof Nasaruddin juga mendorong santri untuk menjadi hebat dalam ilmu pengetahuan. Bahkan, lanjutnya, di abad pertengahan, santri jugalah yang menemukan pengetahuan.
“Bapak matematika itu santri. Ada juga ilmuwan Ibnu Rusyd, dan lainnya,” jelasnya, di hadapan ratusan para santri yang hadir pada acara tersebut.
Prof Nasaruddin berpesan tentang pentingnya menjadi pribadi yang kuat dan dapat dipercaya.
“Sesungguhnya sebaik-baik orang yang engkau pekerjakan adalah orang yang kuat lagi dapat dipercaya,” katanya, mengutip firman Allah dalam Al-Quran surat Al-Qashash ayat 26, tentang Nabi Musa yang memiliki kepribadian yang jujur, dapat dipercaya, dan kuat fisiknya.
Baca Juga: Prof. El-Awaisi Serukan Akademisi Indonesia Susun Strategi Pembebasan Masjidil Aqsa
Dalam pandangan Prof Nasaruddin, santri adalah pribadi yang hebat dan kuat. Salah satu buktinya adalah resolusi jihad yang dikeluarkan oleh KH Hasyim Asyari hingga menggerakkan santri pesantren dan warga bangsa untuk berjihad dan berjuang membela bangsa dari ancaman penjajah.
“Jihad melawan penjajah adalah fardu ain. Anak kecil sampai nenek-nenek wajib hukumnya membela tanah air ini. Dengan membaca sejarah saat itu, pengaruh pondok pesantren penting bagi kita semua,” sebutnya.
Kementerian Agama menggelar malam puncak Hari Santri 2024 dengan SantriVolution. Peringatan ini dihadiri Menteri Agama Nasaruddin Umar dan Wakil Menteri Agama Romo HR Muhammad Syafi’i yang baru saja dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto.
Tampak hadir juga, Sekjen Kemenag, M Ali Ramdhani, para Dirjen dan Kepala Badan, pejabat eselon II, III, jajaran Kemenag, dan para Santri. []
Baca Juga: Syeikh Palestina: Membuat Zionis Malu Adalah Cara Efektif Mengalahkan Mereka
Mi’raj News Agency (MINA)