Beirut, MINA – Pasukan perlawanan Hezbollah mencegah upaya pasukan Israel untuk menyeberangi perbatasan Lebanon dekat permukiman ilegal Israel di Manara.
“Pejuang perlawanan Islam menyerang konsentrasi musuh di dekat permukiman Manara,” kata Hezbollah dalam pernyataannya, Ahad (6/10).
Menurut layanan pers, layanan ambulans Israel sedang mengevakuasi orang-orang yang terluka dan korban tewas dari lokasi serangan.
Upaya lain Israel untuk menyeberangi perbatasan juga digagalkan oleh Hezbollah di permukiman perbatasan Blida.
Baca Juga: Mahasiswa Yale Ukir Sejarah: Referendum Divestasi ke Israel Disahkan
“Serangan artileri dilancarkan terhadap sekelompok pasukan musuh, memaksa mereka mundur ke posisi semula,” ujar milisi Lebanon tersebut. Mengutip Sputnik.
Hezbollah dan tentara pendudukan Israel terlibat dalam perang lintas batas sejak dimulainya agresi Israel di Gaza, yang menewaskan lebih dari 41.800 jiwa sejak Oktober tahun lalu.
Menurut pihak berwenang di Lebanon, sedikitnya 2.011 korban tewas di negaranya. Sementara lebih dari 9.500 orang luka-luka, dan 1,2 juta orang mengungsi.
Masyarakat internasional telah memperingatkan bahwa serangan Israel di Lebanon dapat meningkatkan konflik Gaza menjadi perang regional yang lebih luas.[]
Baca Juga: PBB: Serangan Israel ke Suriah Harus Dihentikan
Mi’raj News Agency (MINA)