Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hezbollah Serang Tel Aviv dan Haifa dengan Skuadron Nirawak

Rudi Hendrik Editor : Widi Kusnadi - 2 jam yang lalu

2 jam yang lalu

16 Views

Cuplikan adegan yang dirilis oleh Hezbollah pada 6 November 2024, menunjukkan proyektil kelompok tersebut terbang menuju target di wilayah Palestina yang diduduki. (Media Militer Hezbollah)

Beirut, MINA – Gerakan perlawanan Hezbollah Lebanon menyerang Israel di kota Tel Aviv dan Haifa di wilayah Palestina yang diduduki dengan pesawat skuadron nirawak dan rudal kamikaze, selain meluncurkan rudal presisi terbaru.

Dilansir dari Press TV, dalam sebuah pernyataan pada Rabu (6/11), gerakan tersebut mengatakan telah meluncurkan serangan udara balasan “dengan satu skuadron pesawat nirawak serang di Pangkalan Belo, yang merupakan milik brigade penerjun payung cadangan Divisi 98 tentara musuh Israel di selatan Tel Aviv, untuk pertama kalinya dan mengenai sasarannya dengan akurat.”

Hezbollah mengatakan telah melakukan operasi tersebut sebagai bagian dari rangkaian operasi Khaybar dengan slogan, “Kami siap melayani Anda, wahai Nasrallah,” mengacu pada mantan sekretaris jenderal gerakan tersebut, Hassan Nasrallah, yang gugur oleh serangan udara Israel yang gencar terhadap ibu kota Lebanon, Beirut, pada akhir September.

Balasan dilakukan “untuk mendukung rakyat Palestina yang teguh di Jalur Gaza dan untuk mendukung perlawanan mereka yang berani dan terhormat, dan untuk membela Lebanon dan rakyatnya.”

Baca Juga: Dubes AlDhaheri: UAE-ASEAN Bahas Peningkatan Kerja Sama Tiga Bidang Utama

Hizbullah telah melakukan ratusan serangan semacam itu sejak Oktober lalu, ketika rezim Zionis melancarkan perang genosida di Gaza dan secara nyata mengintensifkan agresi mematikannya terhadap Lebanon.

Serangan militer yang brutal sejauh ini telah merenggut nyawa sedikitnya 43.391 warga Palestina, sebagian besar wanita dan anak-anak, sementara eskalasi terhadap Lebanon telah menewaskan sedikitnya 3.050 orang.

Secara terpisah, gerakan itu mengumumkan akan melancarkan serangan udara menggunakan satu skuadron pesawat nirawak serang terhadap Pangkalan Angkatan Laut Haifa yang menampung armada kapal rudal dan kapal selam di Teluk Haifa.

Seperti dalam serangan terhadap Tel Aviv, operasi terhadap Haifa sedang dilakukan “untuk pertama kalinya dan mengenai sasarannya dengan akurat,” kata kelompok itu tanpa menjelaskan tingkat kerusakan yang ditimbulkan. []

Baca Juga: Kamala Harris Telepon Trump Ucapkan Selamat

Mi’raj News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda

Palestina
Internasional
Palestina
Internasional