Hidayat Nur Wahid: Makin Banyak Negara Eropa Protes Genosida

Ali Farkhan Tsani Editor : Widi Kusnadi - 33 detik yang lalu

33 detik yang lalu

0 Views

Jakarta, MINA – Dr. H.M. Hidayat Nur Wahid, M.A., Wakil Ketua MPR RI mengatakan, saat ini semakin banyak negara Eropa yang memprotes tindakan genosida yang dilakukan Israel di Jalur Gaza.

“Terkini sudah ada 12 negara Uni Eropa yangprotes dan akan menjatuhkan sanksi kepada Israel, di antaranya akan memutuskan kerjasama dengan Israel jika masih terus melakukan genosida,” ujar HNW, begitu disapa, pada SeminarPeringatan 77 Tahun Nakba bertema “From the Shadows of Nakba: Breaking the Silence, End the Ongoing Genocide” (Dari Bayang-Bayang Nakba: Mematahkan Keheningan, Mengakhiri Genosida yang Sedang Berlangsung), di Ruang Nusantara V, Kompleks MPR/DPR/DPD RI Jakarta, Selasa (27/5).

Dia menambahkan, beberapa negara Eropa menyesal telah mendukung Israel, karena dukungan itu digunakan untuk melakukan genosida.

“Tragedi kemanusiaan di Gaza masih terus berlanjut. Ini bentuk kejahatan yang direncanakan oleh Israel. Jauh lebih jahat dibandingkan Nakba tahun 1948,” lanjutnya.

Sementara Netanyahu sudah berjalan melalui lorong akses menuju Masjid Al-Aqsa, dalam ritual memperingati kemenangan tahun 1967. “Ini menjadi Nakba terhadap kiblat pertama, Masjid Al-Aqsa, yang oleh Badan PBB UNESCO sudah ditetapkan sebagai warisan dunia benda milik umat Islam,” imbuhnya.

HNW juga menyuarakan perjuangan Palestina kepada delegasi China yang berkunjung ke Indonesia, dan menyampaikan agar China terus mendukung Palestina.

Ia juga menyampaikan, beberapa hari lalu Indonesia menjadi tuan rumah pertemuan anggota parlemen negara-negara Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) atau Parliamentary Union of the OIC Member States (PUIC), yang membahas isu Palestina.

”Stop genosida, save Gaza, free free Palestine, Allahu Akbar!,” serunya diikuti ratusan peserta seminar yang hadir.

Tampil sebagai pembicara Prof. Dr. dr. Basuki Supartono, Sp.OT, FICS, MARS, (Ketua Majelis Permusyawaratan Anggota Bulan Sabit Merah Indonesia/BSMI), Direktur Utama Adara Relief, Ir. Maryam Rachmayani Yusuf, S.Th., M.M., serta dua jurnalis Al Jazeera yang meliput di Jalur Gaza, yaitu Maher Abuquta (kameramen) dan Youmna El Sayed (Jurnalis Al Jazeera English). Bertindak sebagai moderator Sita Paprika Yasien (Presenter TV One).

Seminar Nakbah diselenggarakan oleh Adara Relief Internasional, lembaga filantropi yang fokus utama pada pemberdayaan dan bantuan untuk anak-anak dan perempuan Palestina dan wilayah lainnya yang membutuhkan. []

Mi’raj News Agency (MINA)