Beirut, MINA – Pejabat senior Hizbullah, Hashem Safieddine memperingatkan Israel untuk bersiap “menangis dan meratap” setelah mereka membunuh tiga pejuang Hizbullah, termasuk komandan lapangan senior, Taleb Abdallah, awal pekan ini.
Berbicara pada prosesi pemakaman Abdallah, Safieddine mengatakan, Hizbullah akan meningkatkan intensitas, kekuatan, dan kuantitas operasinya terhadap Israel sebagai pembalasan atas pembunuhannya.
“Jika musuh berteriak dan mengeluh tentang apa yang terjadi di Palestina utara, biarkan dia bersiap untuk menangis dan meratap,” kata Safieddine, sebagaimana dikutip dari MEMO, pada Kamis (13/6).
“Jika tujuan pendudukan adalah untuk melemahkan tekad kami untuk mendukung Gaza, maka tanggapan kami yang pasti dan tidak dapat dihindari adalah kami akan meningkatkan intensitas, kekuatan, dan kuantitas operasi kami,” tambahnya.
Baca Juga: DPR AS Keluarkan RUU yang Mengancam Organisasi Pro-Palestina
Hizbullah Lebanon menembakkan rentetan roket ke Israel bagian utara sebagai pembalasan atas serangan negeri Zionis itu.[]
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Lima Paramedis Tewas oleh Serangan Israel di Lebanon Selatan