Lebanon, MINA – Gerakan Perlawanan Islam Lebanon, Hizbullah, pada Rabu 26/6) melaporkan telah menargetkan kelompok militer dan bangunan tempat peralatan mata-mata Israel di pemukiman Metula dengan senjata yang tepat, dan berhasil mengenai sasaran secara langsung, menyebabkan korban jiwa dan terbakarnya tempat tersebut.
Menurut pernyataan Hizbullah, operasi-operasi itu bertujuan mendukung rakyat Palestina yang teguh di Jalur Gaza dan menanggapi serangan pendudukan Israel terhadap desa-desa di selatan Lebanon dan mengamankan rumah-rumah, terutama di kota Khiam dan Kfar Chouba.
Selain itu, Perlawanan mengumumkan bahwa mereka menargetkan peralatan spionase di sekitar lokasi Birket Risha dengan senjata yang sesuai, yang mengenai lokasi tersebut secara langsung dan menyebabkan kehancurannya.
Sementara itu, koresponden Al Mayadeen membenarkan adanya tembakan langsung dari Lebanon yang dilancarkan ke sasaran militer di sekitar pemukiman al-Malikiyah.
Baca Juga: Jumlah Syahid di Jalur Gaza Capai 44.056 Jiwa, 104.268 Luka
“Koresponden kami juga menambahkan bahwa penembakan artileri Israel menargetkan pinggiran kota Ramiya dan al-Qawzah, dan artileri pendudukan Israel juga menembaki kota Khiam dan Kfar Chouba,” lapor Al Mayadeen.
Sebelumnya, drone Hizbullah melancarkan serangan udara melalui satu skuadron drone serbu ke markas besar Divisi 91 pasukan pendudukan Israel di kawasan Nahal Gershom, dengan sasaran posisi dan pangkalan pasukan Israel dan petugas, serta tentara mereka.
Perlawanan mengindikasikan bahwa operasi tersebut mengakibatkan beberapa korban jiwa di antara kelompok IOF dan terjadinya kebakaran di dalam markas besar.
Operasi tersebut diumumkan untuk mendukung ketabahan rakyat Palestina di Jalur Gaza, untuk mendukung Perlawanan mereka yang terhormat, dan juga sebagai tanggapan terhadap serangan pendudukan Israel di wilayah Bekaa Lebanon.
Baca Juga: Hamas Sambut Baik Surat Perintah Penangkapan ICC untuk Netanyahu dan Gallant
Perlawanan mengumumkan bahwa mereka menargetkan situs Bayad Blida dan Birkat Risha dengan peluru artileri, dan berhasil mengenai keduanya secara langsung. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Iran: Veto AS di DK PBB “Izin” bagi Israel Lanjutkan Pembantaian