Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

HOUTHI KECAM RESOLUSI PBB TENTANG YAMAN

Rudi Hendrik - Rabu, 15 April 2015 - 23:08 WIB

Rabu, 15 April 2015 - 23:08 WIB

649 Views

Massa pendukung pemberontak Houthi berunjuk rasa di ibukota Sanaa. (Foto: Dok. Beforeitsnews.com)
Massa pendukung pemberontak <a href=

Houthi berunjuk rasa di ibukota Sanaa. (Foto: Dok. Beforeitsnews.com)" width="300" height="170" /> Massa pendukung pemberontak Houthi berunjuk rasa di ibukota Sanaa. (Foto: Dok. Beforeitsnews.com)

Sanaa, 26 Jumadil Akhir 1436/15 April 2015 (MINA) – Kelompok bersenjata Houthi Yaman mengecam resolusi Dewan Keamanan PBB yang memberlakukan embargo senjata terhadap mereka dan mengatakan keputusan itu mendukung agresi pimpinan Arab Saudi.

Dalam berita di saluran televisi resmi Houthi pada Selasa (14/4), lembaga Komite Revolusioner Agung bentukan kelompok pemberontak itu mengatakan, mereka menyeru rakyat Yaman untuk melakukan reli dan protes pada Kamis (16/4) untuk mengecam resolusi Dewan Keamanan yang mereka nilai mendukung agresi negara-negara Arab.

Resolusi Dewan Keamanan yang disahkan Selasa, menyerukan pada Houthi untuk menarik diri dari wilayah Yaman yang mereka telah kuasai, termasuk ibukota Sanaa, Al-Jazeera yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA) melaporkan.

Ke-15 negara anggota DK PBB mengeluarkan resolusi dengan 14 negara mendukung, sementara Rusia abstain.

Baca Juga: Warga Palestina Bebas setelah 42 Tahun Mendekam di Penjara Suriah

Rusia, salah satu dari lima anggota tetap Dewan Keamanan mengatakan, embargo seharusnya dikenakan pada seluruh negeri.

Duta Besar Rusia untuk PBB Vitaly Churkin mengatakan, resolusi itu tidak sepenuhnya sejalan dengan persyaratan yang diajukan kepada masyarakat internasional.

“Tidak ada alternatif untuk solusi politik kepada konflik di Yaman,” katanya.

Churkin mengatakan, usulan konstruktif  Rusia tidak diperhitungkan pada saat penyusunan rancangan resolusi.

Baca Juga: Faksi-Faksi Palestina di Suriah Bentuk Badan Aksi Nasional Bersama

Duta Besar Amerika Serikat untuk PBB Samantha Power mengatakan, negaranya sangat mendukung resolusi seperti itu, menunjukkan Dewan Keamanan akan mengambil tindakan terhadap mereka yang terus merusak upaya rekonsiliasi.

Dia juga mengatakan, transisi yang sah di Yaman hanya dapat dicapai melalui negosiasi politik dan perjanjian konsensus di antara semua partai politik berdasarkan inisiatif GCC (Dewan Kerjasama Teluk) dan hasil dari konferensi dialog nasional Yaman. (T/P001/R05)

 

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Agresi Cepat dan Besar Israel di Suriah Saat Assad Digulingkan

Rekomendasi untuk Anda

Internasional
Dunia Islam
Palestina
Amerika
Dunia Islam
Internasional