Sanaa, MINA – Mohammed Al-Bukhaiti, anggota biro politik Houthi Yaman, mengatakan kepada Al Jazeera pada Senin (18/12), kelompoknya akan mampu menghadapi koalisi apa pun yang dibentuk oleh Amerika Serikat yang akan dikerahkan ke Laut Merah.
Sebelumnya, Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin memberikan konferensi pers bersama dengan mitranya dari pendudukan Israel, bahwa AS akan mengambil tindakan untuk membangun koalisi internasional.
“Ini bukan hanya masalah AS, ini masalah internasional,” katanya.
Austin mengumumkan bahwa pertemuan virtual akan diadakan pada hari Selasa antara dia dan “sesama menteri untuk mengatasi ancaman ini”.
Baca Juga: Jumlah Syahid di Jalur Gaza Capai 44.056 Jiwa, 104.268 Luka
Pejabat Houthi, Al-Bukhaiti, juga mengatakan bahwa AS menawarkan untuk tidak menghalangi upaya menuju perdamaian abadi di Yaman, sebagai imbalan jika Houthi menghentikan operasi militer mereka di Laut Merah.
“Kami dengan tegas menolak hal ini,” katanya.
“Ada kontak tidak langsung dari berbagai negara, termasuk AS untuk menghentikan operasi kami,” tambahnya.
Houthi melakukan serangkaian serangan dan penyanderaan terhadap kapal-kapal milik Israel dan yang menuju Israel di Laut Merah, sebagai bentuk dukungan terhadap warga Gaza Palestina yang dibombardir pasukan pendudukan Israel, yang hingga saat ini korban jiwa mencapai 19.000 dan lebih dari 50.000 luka-luka. (T/B03/RI-1)
Baca Juga: Hamas Sambut Baik Surat Perintah Penangkapan ICC untuk Netanyahu dan Gallant
Mi’raj News Agency (MINA)