Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Humas DPR Beri Pemahaman Pembentukan Undang-Undang Kepada Siswa

Fauziah Al Hakim - Senin, 7 Agustus 2017 - 14:07 WIB

Senin, 7 Agustus 2017 - 14:07 WIB

162 Views ㅤ

Jakarta, MINA – Sekretariat Jenderal DPR RI melalui Humas Biro Pemberitaan Parlemen memberikan pemahaman terkait mekanisme pembentukan undang-undang di DPR kepada siswa-siswi Yayasan Mustopa Center, Karawang.

Beberapa proses dipaparkan guna memberikan edukasi politik dan sistem  perundang-undangan di Ruang KK II, Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (7/8).

Dalam kesempatan tersebut, seluruh siswa yang hadir mendapatkan penjelasan terkait tahapan pembentukan undang-undang. Mulai dari pengumpulan aspirasi, teknik penyusunan, perumusan, hingga pengesahan di tingkat II (Paripurna). Materi tersebut disampaikan secara komprehensif oleh tenaga ahli fraksi NasDem, Imanuel sebagai salah satu  narasumber.

“Tugas DPR dalam menjalankan fungsi legislasi tidaklah mudah. Sebab, segala bentuk perundang-undangan yang akan dibuat harus ada urgensi dan mengutamakan kepentingan nasional,” papar Imanuel.

Baca Juga: Wamenag Sampaikan Komitmen Tingkatkan Kesejahteraan Guru dan Perbaiki Infrastruktur Pendidikan 

Dikutip dari rilis DPR RI, Ia memberikan contoh konkret seperti pengesahan UU Pemilu dan penetapan Perppu Ormas yang setara dengan undang-undang.

Selain sistem perundang-undangan, kepada 290 siswa yang hadir, Kasubag Penerangan Humas Setjen DPR Erna Agustina juga memberikan pembekalan bagaimana menjadi anggota dewan yang dipilih melalui tahapan pemilu, serta memberikan sekilas edukasi politik tentangnya jalannya pemerintahan.

“Merupakan kebanggaan bagi kami bisa memperkenalkan DPR RI kepada adik-adik, semoga kedatangan adik-adik kesini merupakan suatu pengalaman yang tidak terlupakan,” ungkap Erna sembari mengajak siswa-siswi untuk tidak skeptis terhadap politik.

Salah satu siswa perwakilan yayasan Mustopa Puji Pratama menyampaikan ucapan terima kasihnya atas kesempatan tersebut.

Baca Juga: Hari Guru, Kemenag Upayakan Sertifikasi Guru Tuntas dalam Dua Tahun

Menurutnya, bisa mengunjungi dan belajar langsung di gedung yang bersejarah, seperti DPR RI, merupakan pengalaman dan ilmu yang tidak bisa diserap langsung di bangku sekolah.

“Semoga ilmu yang kita dapatkan di bangku sekolah maupun luar bisa kita manfaatkan sebaik-baiknya,” tutur Puji. (R/R05/RS2)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

 

Baca Juga: Program 100 Hari Kerja, Menteri Abdul Mu’ti Prioritaskan Kenaikan Gaji, Kesejahteraan Guru

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Indonesia
Indonesia
Indonesia
Desa Karanganyar, Kabupaten Demak, Jawa Tengah terendam banjir pada Februari 2024. (Istimewa)
Indonesia
Indonesia
Internasional
Khutbah Jumat