Amman, MINA – Wakil Perdana Menteri dan Menteri Luar Negeri dan Urusan Ekspatriat Yordania, Ayman Safadi menanggapi keluarnya surat perintah penangkapan oleh Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) terhadap Benjamin Netanyahu dan Yoav Gallant dengan menyatakan, “siap laksanakan.”
Al-Safadi dikenal menjadi pejabat Yordania yang sering mengkritisi kebijakan pendudukan Israel. Al-Jazeera melaporkan, Jumat (22/11).
Safadi juga menyeru kepada komunitas internasional untuk mendukung langkah ICC demi menciptakan perdamaian dunia.
“Komunitas internasional untuk mengambil langkah-langkah praktis guna menghentikan pembantaian yang dilakukan di Gaza, yang dilakukan bertentangan dengan hukum internasional,” paparnya.
Baca Juga: Iran dan Arab Saudi Tegaskan Komitmen Perkuat Hubungan di Bawah Mediasi Tiongkok
Menurutnya, surat perintah dari ICC tersebut sekaligus akan menghentikan kelaparan di Gaza yang saat ini dijadikan sebagai senjata oleh Israel.
Surat perintah penangkapan dari ICC itu juga ditujukan terhadap mantan Menteri Pertahanan Israel, Yoav Gallant dan komandan militer Hamas, Mohammed al-Masri, yang dikenal sebagai Mohammed Dief.
Ketiganya disangkakan atas dugaan melakukan kejahatan terhadap kemanusiaan dan kejahatan perang yang dilakukan di Israel dan Palestina mulai 7 Oktober 2023. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Kemlu Yordania: Pengeboman Sekolah UNRWA Pelanggaran terhadap Hukum Internasional