Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ICG: Irak Harus Stabilkan Wilayah Sinjar

Rudi Hendrik - Selasa, 20 Februari 2018 - 23:35 WIB

Selasa, 20 Februari 2018 - 23:35 WIB

100 Views

Warga Yazidi mengungsi dari kebrutalan kelompok ISIS di Sinjar, Irak. (Foto: Alliance/abaca/Depo Photos)

YAZIDI.jpg" alt="" width="700" height="394" /> Warga Yazidi mengungsi dari kebrutalan kelompok ISIS di Sinjar, Irak. (Foto: Alliance/abaca/Depo Photos)

Brussels, MINA – Organisasi Kelompok Krisis Internasional (ICG) yang berpusat di Brussels mengatakan, Pemerintah Irak harus menstabilkan wilayah utara Sinjar untuk membantu minoritas Yazidi pulang ke rumahnya.

Warga Yazidi yang berbahasa Kurdi beragama non-Muslim adalah kelompok etnis yang mengalami kebrutalan dari militan Islamic State (ISIS), ketika kelompok itu menyerang dan menguasai daerah pegunungan Sinjar.

Sebuah laporan oleh para pengamat konflik pada Selasa (20/2) mengatakan, Pemerintah Baghdad harus mendirikan sebuah pemerintahan lokal dan menengahi faksi-faksi yang memegang kendali atas Sinjar, Nahar Net melaporkan.

Ribuan orang Yazidi telah dieksekusi massal oleh ISIS karena keyakinannya.

Baca Juga: PBB: Hampir 2 Juta Pengungsi Internal Suriah Kembali ke Rumah Mereka

PBB telah menyebut pembantaian terhadap etnis Yazidi adalah “genosida”.

Dari 1,5 juta orang Yazidi di dunia, masyarakat terbesar berada di Irak, sekitar 550.000 orang sebelum terpencar oleh serangan ISIS.

Sekitar 100.000 orang telah melarikan diri dari negara tersebut, sementara 360.000 orang telah mengungsi dan tinggal di Kurdistan Irak atau melintasi perbatasan di Suriah. (T/RI-1/RS3)

 

Baca Juga: Paus Leo XIV Tiba di Lebanon

Mi’raj News Agency (MINA)

 

Baca Juga: Belasan Warga Suriah Tewas, termasuk 2 Anak dalam Serangan Israel di Beit Jinn, Suriah

Rekomendasi untuk Anda

MINA Sport
MINA Sport
Internasional