Makassar, MINA – Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia (ICMI) menegaskan sikapnya untuk selalu mendukung perjuangan Bangsa Palestina untuk mendapatkan haknya untuk merdeka dari penjajahan Israel, sebagai bentuk amanat Undang-Undang Dasar 1945 yang menolak setiap penjajahan di muka bumi.
“Sikap ICMI tegas, selalu mendukung perjuangan bangsa Palestina dalam melawan penjajah yang mengambil hak-hak mereka, karena itu juga amanat konstitusi kita yang menolak penjajahan di muka bumi,” tegas Ketua Umum ICMI Arif Satria dalam pembukaan Silaturahmi Akbar Nasional (Silaknas) ICMI 2023 di Aula Hotel Four Points Makassar, Sabtu (4/11).
Menurut Arif, sikap ini sejalan dengan orientasi ICMI yang berorientasi kepada prinsip Keindonesiaan, Keislamaan dan Kecendekiaan. Masalah Palestina juga adalah masalah kemanusiaan yang harus diperhatikan.
“Oleh karena itu, marilah kita bacakan Surat Al-Fatihah sebagai bukti kepedulian kita dan doa kita agar mereka yang wafat diberikan tempat terbaik di sisi Allah, dan yang luka-luka segera diberikan kesembuhan kembali. Al-Fatihah,” demikian Arif seraya mengajak seluruh peserta berdoa secara khusyuk.
Baca Juga: Menag Wacanakan Pramuka Wajib di Madrasah dan Pesantren
Terlihat seluruh hadirin juga ikut memberikan doanya kepada rakyat Palestina dan Gaza, selama beberapa saat.
Untuk diketahui, Silaknas ICMI 2023 yang berlangsung di Makassar ini dihadiri oleh ribuan cendekiawan muslim dari hampir seluruh propinsi yang mewakili organisasi wilayah masingmasing. Hadir juga dalam kesempatan itu, Menteri Koordinator Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhajir Effendy, Ketua MKMK Jimly Ashiddiqie, serta puluhan tokoh nasional lainnya.
ICMI akan selalu hadir untuk memberikan solusi dan kontribusi terbaik bagi bangsa Indonesia. ICMI yang berlandaskan ke-Islaman dan ke-Indonesiaan berbasis kecendekiaan akan selalu berperan aktif mendorong kebaikan untuk bangsa dan negara. (R/R1/RS2)
Baca Juga: Imaam Yakhsyallah Mansur: Al-Qur’an Dikencingi Tentara Israel, Kita tidak Boleh Diam!
Mi’raj News Agency (MINA)