Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Identitas Tentara Israel Pembunuh Jurnalis Palestina Shireen Abu Akleh Terungkap

sri astuti Editor : Rendi MS - Jumat, 9 Mei 2025 - 13:02 WIB

Jumat, 9 Mei 2025 - 13:02 WIB

27 Views

Wartawan Al Jazeera Shireen Abu Akleh. (Foto: Al Jazeera)

Jenin, MINA – Sebuah film dokumenter terbaru mengungkap identitas tentara Israel yang diduga menembak mati jurnalis senior Al Jazeera berkebangsaan Palestina, Shireen Abu Akleh, saat meliput operasi militer di Jenin, Tepi Barat, dua tahun lalu.

Film itu juga menyoroti dugaan campur tangan pemerintah Amerika Serikat dalam upaya meredam tuntutan pertanggungjawaban terhadap Israel.

Dokumenter yang diproduksi Zeteo Media itu menyebut nama Alon Skajio, tentara Israel berusia 20 tahun, sebagai sosok yang bertanggung jawab dalam penembakan Abu Akleh pada Mei 2022.

Insiden tersebut terjadi saat Shireen bersama sejumlah jurnalis lain meliput operasi militer Israel di wilayah pendudukan. Disebutkan pula bahwa Skajio saat itu sedang menjalani misi tempur pertamanya.

Baca Juga: 94 Persen Rumah Sakit di Gaza Rusak, Bantuan Mendesak Sangat Dibutuhkan

Jurnalis Al Jazeera, Bisan Abu Kweik, yang turut tampil dalam dokumenter itu, mengatakan bahwa Skajio kemudian tewas pada musim panas 2023 dalam baku tembak dengan pejuang Palestina di Jenin—kota yang sama tempat Abu Akleh terbunuh.

Film yang disutradarai jurnalis investigasi dan mantan koresponden The Wall Street Journal, Dion Nissenbaum, ini mendokumentasikan berbagai bentuk dugaan upaya pengaburan fakta oleh Israel dan Amerika Serikat. Salah satunya adalah menutup akses terhadap informasi penting yang dapat menguak identitas penembak Shireen.

Proses produksi dilakukan di tiga lokasi penting: Washington, Yerusalem, dan Jenin. Film ini juga menampilkan wawancara eksklusif dengan sejumlah tokoh, termasuk Senator Demokrat Chris Van Hollen, yang sejak awal aktif mendesak agar penyelidikan independen dilakukan.

Selain itu, dokumenter ini menghadirkan kesaksian baru dari sejumlah narasumber yang sebelumnya tidak pernah bicara ke publik tentang penyelidikan kematian Abu Akleh.

Baca Juga: Negosiasi dengan Hamas Gagal, Muncul Perpecahan di Israel

Shireen Abu Akleh tewas tertembak saat meliput operasi militer Israel di Jenin pada 11 Mei 2022. Militer Israel awalnya membantah bertanggung jawab dan menyalahkan tembakan dari militan Palestina.

Namun, penyelidikan independen oleh media internasional dan lembaga HAM menunjukkan sebaliknya. Pemerintah Israel kemudian mengakui bahwa kemungkinan besar penembak berasal dari pihak mereka, namun hingga kini belum ada proses hukum atas insiden tersebut.

“Film ini menunjukkan bukti lebih jauh bahwa Shireen secara sistematis menjadi target, sebagaimana jurnalis Palestina lainnya,” kata Nissenbaum dalam keterangannya. Ia juga mencatat, sejak kematian Shireen, lebih dari 200 jurnalis Palestina dilaporkan tewas dalam berbagai serangan Israel.[]

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Serangan Masif di Gaza Utara, Bangunan di Sekitar RS Indonesia Hancur Total

Rekomendasi untuk Anda