Washington, 1 Syawwal 1438/25 Juni 2017 (MINA) – Jelang perayaan hari raya Idul Fitri, Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump pada hari Sabtu mengirim “salam hangat” untuk umat Islam.
“Atas nama rakyat Amerika, Melania dan saya mengirimkan salam hangat kami kepada umat Islam saat mereka merayakan Idul Fitri,” kata Trump dalam sebuah pernyataan. Demikian The New Arab memberitakan yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
“Selama liburan ini, kita diingatkan akan pentingnya belas kasihan, kasih sayang, dan niat baik.”
Baca Juga: Erdogan Umumkan ‘Rekonsiliasi Bersejarah’ antara Somalia dan Ethiopia
Dalam pernyataan itu juga, Trump mengungkapkan bahwa bersama umat Islam di seluruh dunia, Amerika Serikat akan memperbaharui komitmennya untuk menghormati nilai-nilai tersebut.
Sejak pemerintahan Bill Clinton, Gedung Putih telah menyelenggarakan sebuah acara untuk menandai hari raya Idul Fitri.
Namun, di masa Trump, Menteri Luar Negeri AS Rex Tillerson dilaporkan menolak permintaan dari kantor Departemen Agama dan Urusan Dunia untuk mengadakan sebuah acara di hari raya.
Trump mendapat kecaman karena hal itu memperpanjang sejarah retorika anti-Muslimnya sejak di masa kampanye. (T/RI-1/P1)
Baca Juga: Trump: Rakyat Suriah Harus Atur Urusan Sendiri
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)