Istanbul, 6 Ramadhan 1438/1 Juni 2017 (MINA) – Lembaga Kemanusiaan IHH (İnsan Hak ve Hürriyetleri ve İnsani Yardım Vakfı) Turki meresmikan bantuan pembangunan Masjid di Jalur Gaza dan di Vietrnam.
Pembangunan Masjid ‘Onbaşı Hasan’ mengacu pada nama seorang tentara Turki Utsmani yang berani mati mempertahankan Masjid Al-Aqsha selama pendudukan Inggris terhadap Yerusalem (Al-Quds).
“IHH telah memberikan sejumlah besar layanan dan bantuan kemanusiaan ke Gaza sejak serangan 2008. Namun, saya pikir bantuan terbesar kami adalah bangunan masjid ini,” kata Perwakilan IHH Gaza, Muhammed Kaya, seperti dilaporkan Daily Sabah akhir pekan kemarin.
Kaya menambahkan, ia bersyukur meskipun Israel melakukan pembatasan suara adzan di wilayah jajahannya, seruan adzan itu masih akan terdengar di Jalur Gaza.
Baca Juga: Mesir akan Jadi Tuan Rumah KTT Arab tentang Rekonstruksi Gaza
“Tujuan utama dari pembangunan masjid ini adalah sebagai tempat untuk kaderisasi generasi baru yang mampu membawa persatuan Islam dan pembebasan Palestina,” tambahnya.
Dalam waktu beriringan, IHH juga meresmikan pembangunan masjid terbesar di Vietnam, yang didirikan di kota Chau Doc Provinsi Giang.
Masjid yang diberi nama Kahramanlar Rahmet memiliki kapasitas 1.200 orang, merupakan sumbangan pengusaha Turki Talip Kahraman melalui IHH, menurut Wakil Presiden IHH, Hasan Aynacı.
Baca Juga: Turki Renovasi Bandara Internasional Damaskus yang Rusak Imbas Perang Saudara
Aynacı merasa terharu ketika melihat sekitar 15.000 umat Islam dari Vietnam dan Kamboja hadir dalam peresmian masjid.
“Kehadiran umat Islam sekitar merupakan tanda cinta dan rasa hormat mereka untuk kerja sama dengan Turki, kami sangat bahagia,” katanya.
Ia menambahkan, IHH akan terus mendukung proyek-proyek baru di negara itu termasuk pembangunan masjid berikutnya, sekolah, dan pusat pelatihan.
IHH adalah organisasi non-pemerintah Turki, didirikan tahun 1992, yang telah andil melakukan berbagai kegiatan kemanusiaan di 135 negara. (T/RS2/R01)
Baca Juga: Arab Saudi Siap Jadi Tuan Rumah Pertemuan Trump-Putin
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Erdogan: Tidak Ada Kekuatan yang Dapat Paksa Warga Palestina Keluar dari Tanah Airnya
Mina Indonesia
Mina Arabic
Mina Sport
Mina Preneur