IHW Ajak Pegiat Halal Berqurban di Tengah Pandemi

Jakarta, MINA – Indonesia Halal Watch (IHW) berhasil mengajak mitra pegiat halal baik di dalam negeri dan luar negeri yang selama ini memiliki perhatian terhadap gerakan gaya hidup Halal, untuk melaksanakan pemotongan hewan Qurban sebagai wujud solidaritas, kesalehan sosial, dan kepedulian kepada sesama.

Direktur Eksekutif IHW Ikhsan Abdullah mengatakan, gerakan ini sekaligus untuk memutus mata rantai Covid-19 dan menghidupkan ekonomi umat, karena dengan berqurban, maka banyak masyarakat yang kurang beruntung dapat memperoleh protein daging sapi atau domba.

Selain itu, lanjut dia, ekonomi masyarakat dapat hidup karena banyak yang terlibat dalam mata rantai pasok Pengadaan Hewan Qurban, dari penyabut rumput, pakan ternak, jasa transportasi, penyewaan lapak, sampai dengan perbankan bagi keperluan transaksi penjualan hewan Qurban.

“Semuanya sepekan ini kegiatan umat Islam dapat menggerakan perekonomian dan antusias masyarakat. Belum lagi harapan dan doa masyarakat yang semakin kuat dan penuh keihlasan dengan semangat berqurban juga mampu mempertebal imun masyarakat,” kata Ikhsan dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Kamis (22/7).

Tahun ini IHW menggandeng Ishihara Foundation sebuah lembaga Charity dari Taipei Taiwan, Yayasan Generasi Al-Quran Nurul Ikhsan di Cirebon dan Mushola An-Nur, serta Masjid Al-Muhajirin di Bekasi Barat. Disamping malaksanakan pemotongan hewan qurban di Subang dan Kedoya Jakarta Barat. Jumlah sapi Qurban IHW sebanyak 6 ekor domba dan 3 ekor sapi jenis limosin.

Pelaksanaan Penyembelihan Hewan Qurban dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat dan membatasi kerumunan.

Hewan Qurban yang disembelih juga sehat dan bersertifikat dari Sukudinas Perikanan dan Peternakan serta disembelih oleh Juru Sembelih Halal (Juleha). Demikian juga pembagian daging Qurban kepada masyarakat yang berhak diantar sampai ke rumah-rumah yang berhak menerima.

Ishihara Charity Foundation sebuah entitas Perusahaan yang telah mendirikan Japan Indonesia Economic Halal Consultant Management (JPI), sebuah Badan Usaha yang didedikasikan untuk Gerakan Halal di Jepang yang berkantor di Tokyo, merupakan mitra IHW sejak tahun 2018.

Ikhsan menjelaskan, sudah dua tahun ini Ishihara Foundation mengikuti program dengan IHW dalam acara Qurban.

IHW juga turut mengajak Yayasan Generasi Al-Quran Nurul Ikhsan, Yayasan yang bergerak di bidang Sosial, Kemanusiaan dan Keagamaan bertujuan untuk memberikan manfaat kepada masyarakat, dan didirikan untuk membantu anak-anak mampu membaca Al-Quran dan mengamalkan nilai-nilai ajaran Islam moderat (Islam Wasyathiyah) dengan tanpa berbiaya.

Pemotongan hewan Qurban Indonesia Halal Watch, Ishihara Charity Foundation dan Yayasan Generasi Al-Quran Nurul Ikhsan dilaksanakan mulai hari ini tanggal 22-23 Juli 2021 di beberapa kota yakni di Cirebon bertempat Tajug /Mushola An- Nur, Kampung Jagapura, Kecamatan Gegesik, Cirebon; Subang, Kampung Cijambe; Bekasi bertempat di Mesjid Jami’ Al-Muhajirin – Jl. Melinjo No. 13 Kotabaru, Bekasi Barat; dan di Kedoya Jakarta Barat.

“Pada hari Jumat tanggal 23 Juli 2021 Insya Alloh dilanjutkan dengan kegiatan Santunan kepada Santri pondok Tahfiz Baitul Makmur di Sukabumi, Rumah Yatim dan pemberian bingkisan kepada Para Ustad dan Ustadzah Pengasuh Mushola An Nur dan Santri Generasi Alquran di Cirebon,” ujar Ikhsan.

Dia menambahkan, kegiatan Qurban IHW juga sebagai bagian dari ikhtiar IHW mendukung upaya pemerintah, ulama dan masyarakat bersama untuk memutus mata rantai Covid 19, menghidupkan ekonomi masyarakat serta menyemangati masyarakat untuk terus melaksanakan ibadah di masa pandemi dengan menerapkan prokes yang sangat ketat.

Untuk kali yang kedua pada tahun ini Umat Islam merayakan Hari Raya Idul Adha pada tanggal 10 Dzulhijjah 1442 H di tengah suasana pandemi Covid-19 yang eksponensial.(R/R1/P2)

 

Mi’raj News Agency (MINA)