Jakarta, 25 Dzulhijjah 1437/27 September 2016 (MINA) – Indonesia Islamic Business Forum (IIBF) akan menggelar Pameran dan Kongres Beli Indonesia di Gedung Smesco Jakarta pada Ahad hingga Rabu (2-5/10) mendatang.
Sekjen IIBF Deni Faelani dalam kunjungannya ke kantor berita Islam MINA (Mi’raj Islamic News Agency), Selasa (27/9) di Jakarta, mengungkapkan bahwa pameran dan kongres itu akan mengambil tema “Momentum Pembelaan Produk Bangsa Sendiri”.
Menurut Deni, tema itu diambil sebagai bentuk dukungan terhadap produk Indonesia, apa pun bentuknya.
“Dulu tanah air kita dijajah. Sekarang Indonesia dibanjiri produk-produk luar negeri, bahkan Indonesia menjadi negara paling konsumtif kedua di dunia,” katanya.
Baca Juga: Prof. El-Awaisi Serukan Akademisi Indonesia Susun Strategi Pembebasan Masjidil Aqsa
Dengan diselenggarakannya Gerakan Beli Indonesia, Deni berharap ini akan menjadi titik awal kebangkitan ekonomi Indonesia.
“Pameran ini menjadi yang pertama di Indonesia dan menjadi wadah inspirasi bersama seluruh masyarakat Indonesia untuk membangun karakter bangsa Indonesia,” harapnya.
Rencananya, kata Deni, pameran dan kongres itu akan dihadiri oleh sejumlah tokoh Indonesia di antaranya, Presiden ke-3 Indonesia BJ. Habibie, Ketua Umum MUI Maruf Amin dan sejumlah tokoh lainnya.
Pameran dan Kongres Beli Indonesia akan dimulai dengan agenda jalan sehat yang melibatkan sekitar 5.000 peserta, kemudian pameran produk lokal dengan target 10.000 pengunjung, Round Table Discussion dengan tema “Membangun Komitmen Pembelaan Terhadap Ekonomi Anak Bangsa” yang akan dihadiri sejumlah tokoh termasuk Pemimpin Redaksi MINA Ismet Rauf dan akan diikuti sekitar 1.000 peserta.
Baca Juga: Syeikh Palestina: Membuat Zionis Malu Adalah Cara Efektif Mengalahkan Mereka
IIBF adalah sebuah komunitas para pengusaha syariah yang senantiasa berbicara tentang kebangkitan, karakter, perubahan cara pandang.
IIBF mengaku merasa sanggup menjadikan para pengusaha menjadi pejuang pembebasan perbudakan ekonomi dari penjajahan masa kini dalam rangka membangun dan berjuang demi umat, bangsa dan negara.
Gerakan Beli Indonesia dicanangkan dalam Kongres Kebangkitan Ekonomi Indonesia (KKEI) pada 26 Juni 2011 di Solo, Jawa Tengah yang dideklarasikan oleh presiden IIBF Heppy Trenggono.
Deni mengungkapkan bahwa bangsa Indonesia sudah tidak lagi memiliki kedaulatan penuh dalam hal ekonomi dan politik, dengan penguasaan sumber daya alam dan sumber daya manusia oleh asing berikut agenda-agendanya seperti pasar bebas, globalisasi, Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA), AFTA dan lain-lain yang tak lepas dari bentuk baru penjajahan.
“Oleh karena itu IIBF sesuai dengan visi dan misi serta purpose, IIBF menargetkan mencetak sejuta pengusaha d di tahun 2020, kemudian dengan Gerakan Beli Indonesia sebagai gerakan membangun karakter anak bangsa, siap menghadapi, mengantisipasi dan bersaing dalam memenangkan permainan global yang telah dimulai,” jelas Deni. (L/P011/P001)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Imaam Yakhsyallah Mansur: Ilmu Senjata Terkuat Bebaskan Al-Aqsa