Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Imaam Yakhsyallah: Al-Aqsa akan Kembali Jika Umat Islam Membaca Al Quran dengan Benar

sri astuti - Rabu, 18 Januari 2023 - 00:57 WIB

Rabu, 18 Januari 2023 - 00:57 WIB

1 Views

Imamul Muslimin Yakhsyallah Mansur - minanews.net -

Bogor, MINA – Pembina Aqsa Working Group Imaam Yakhsyallah Mansur mengatakan, Masjid Al-Aqsa dan Palestina akan kembali jika umat Islam membaca Al-Quran dengan sebenar-benarnya bacaan.

Hal itu ia sampaikan dalam webinar yang digelar AWG, dengan tema ‘Peran Al-Qur’an dalam Membebaskan Masjid Al-Aqsa dan Palestina’, Selasa malam (17/1).

“Para ulama meyebutkan ada lima syarat seseorang disebut membaca Al-Quran dengan benar, pertama membaca dengan tadabur, kedua membaca dengan tidak menyeleweng dari aturan-aturan yang disebutkan dalam Al Quran, yaitu tartil mengikuti ilmu tajwid, membaca dengan menghasilkan atau berdampak bagi yang membaca, keempat membaca dengan khusyu dan khudu (tunduk dengan apa yang dibacanya), terakhir membaca dengan mengikuti apa yang dibaca (menghalalkan apa yang dihalalkan Al Quran, mengaharamkan apa yang diharamkan Al Quran dan tidak merubah-rubah Quran dari tempatnya),” jelasnya,

“Apabila ini dapat kita laksanakan, Masjid Al-Aqsa dan Palestina pasti kembali kepemiliknya,” kata Imaam Yakhsyallah.

Baca Juga: Jajak Pendapat: Mayoritas Warga Penjajah Israel Ingin Akhiri Perang

Ia juga mengatakan bahwa orang-orang Yahudi tidak akan rela sampai Nabi Muhammad dan umatnya mengikuti millah mereka.

“Salah satu wujud ketidaksenangan orang Yahudi kepada Nabi Muhammad SAW dan pengikutnya adalah dengan mendirikan negara Zionis di tengah-tengah mereka, ditengan-tengah negeri Muslim. Dengan negara Zionis ini orang-orang akan mengikuti mereka,” ujarnya.

“Karena dalam ilmu geopolitik Palestina adalah jantung dunia, maka apabila menguasainya maka mengikutilah seluruh umat manusia khusunya umat Islam. Ini yang harus kita pahami benar-benar,” tambahnya.

Namun ia menegaskan, orang Yaudi tidak akan berhasil memengaruhi selagi umat Islam membaca kitab dengan sebenar-benarnya bacaan.

Baca Juga: Front Demokrasi Serukan Persatuan di Tepi Barat Palestina

Webinar ini juga mengahadirkan beberapa pembicara lainya; Direktur Darul Qur’an Karim wa Sunnah, Gaza-Palestina Syaikh Dr. Abdurahman Jamal, Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Shuffah Al Qur’an Abdullah bin Mas’ud (STISA-ABM) Ustadz Dudin Shobaruddin, MA, dan Dosen Uneversiti Sains Islam Malaysia (USIM) Dr. Ahmad Abdul Malik. (L/R7/RS2)

 

Mi’raj News Agency (MINA)

 

Baca Juga: Abu Ubaidah: Tentara Penjajah Sengaja Bombardir Lokasi Sandera di Gaza

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Kolom
MINA Preneur