Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Imaam Yakhsyallah Mansur: Dengan Berjamaah Kita bisa Wujudkan Rahmatan lil’alamin

taufiq - Ahad, 20 Oktober 2024 - 11:42 WIB

Ahad, 20 Oktober 2024 - 11:42 WIB

57 Views ㅤ

OKU, MINA – Imaamul Muslimin Yakhsyallah Mansur menegaskan dengan berjama’ah kita akan mendapatkan rahmah. Sebaliknya jika berpecah-belah kita akan mendapatkan adzab.
“Haditsnya seperti kita tahu adalah Al Jama’atu Rohmah wal Furqotu ‘adzaab (Al Jama’ah adalah rahmat dan berpecah-belah adalah adzab) .” terangnya dalam ceramahnya pada acara Tabligh Akbar Jama’ah Muslimin se-provinsi Sumatra Selatan, Ahad, 20/09, pagi hari.
Menurutnya hidup berjamaah merupakan hidup yang sesuai dengan apa yang dicontohkan Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam. Makanya dalam sebuah hadits, tambahnya, disebutkan makna Al Jama’ah adalah apa yang aku dan para sahabatku ada di atasnya.
Ia menjelaskan kehidupan berjama’ah merupakan salah satu nikmat Allah Ta’ala. Untuk itulah, Allah memerintahkan kita untuk mengingat nikmat persaudaraan Islam seperti tercantum dalam Surat Ali Imran ayat 103.
“Kita nikmat berkumpul di sini ya karena kita ini bersaudara.” tambahnya.
Ia menyatakan Al Jama’ah bukanlah organisasi, bukan pula partai, apalagi negara. Jama’ah Muslimin (Hizbullah) tidak ingin mendirikan negara Islam. Menurutnya, Jama’ah hanya ingin membentuk masyarakat Islam yang tidak dibatasi oleh sekat-sekat negara. Keberadaan Jama’ah Muslimin di Indonesia yang berkembang, jelasnya, adalah nikmat yang patut disyukuri.
Ia mengajak para peserta Tabligh Akbar untuk mensyukuri nikmat tersebut. Diantaranya adalah dengan menuntut ilmu. Karena dengan ilmulah kita mengetahui nikmat tersebut dan menyadarinya.
Imaam Yakhsyallah memberikan ceramah bersama dua pemateri lainnya, yakni Agus Sudarmaji dan Taufiqurrahman. Kegiatan tersebut diselenggarakan oleh Jama’ah Muslimin Wilayah Sumatra Selatan di Pesantren Al Fatah OKU, Kota Mulia. Selain dihadiri oleh warga sekitar Ponpes dan para santri-santriwati Al Fagah, acara itu juga dihadiri sejumlah warga Jama’ah Muslimin wilayah Lampung dan Jambi.
Tabligh Akbar bertema Mempererat Ukhuwah Islamiyah secara Berjamaah dalam meneladani Rasulullah menuju Pembebasan Masjid Al Aqsha, dimulai sejak jam 08.00 WIB hingga 11.45 WIB. (L/RA 02)

Rekomendasi untuk Anda

Khadijah
Indonesia
Indonesia