Natar, MINA – Pembina Utama Sekolah Tinggi Ilmu Shuffah Al-Qur’an Abdullah Bin Mas’ud (STISA ABM) Imaam Yakhsyallah Mansur, optimis pembangunan Gedung Rektorat dan Kampus Sekolah tinggi Ilmu Shuffah Al-Qur’an Abdullah Bin Mas’ud (STISA ABM) Online akan rampung dalam waktu cepat.
Optimisme itu disampaikan Imaam Yakhsyallah saat meninjau proyek pembangunan Kampus STISA, Kamis (9/5) di Kompleks Pondok Pesantren Shuffah Hizbullah dan Madrasah Al-Fatah, Muhajirun, Negara Ratu, Natar, Lampung Selatan.
Imaam Yakhsyallah didampingi oleh Ketua STISA ABM, Dr. Lili Sholehuddin beserta staf, dan pimpinan proyek pembangunan, Windu Subagio, Bupati Sukamara, Kalimantan Tengah periode 2018-2023.
“Di sinilah Insyaallah akan dibangun (gedung) rektorat untuk kawasan kampus yang sekarang masih Sekolah Tinggi yang mengkhususkan diri pada masalah Al-Qur’an dan kita yakin hanya dengan Al-Qur’anlah segala permasalahan itu akan terselesaikan,” ujar Imaam.
Baca Juga: Menag Wacanakan Pramuka Wajib di Madrasah dan Pesantren
Ia juga berharap, pembangunan dapat segera dimulai dan dimudahkan segala sesuatunya sehingga mampu diselesaikan dalam waktu cepat.
“Maka segala sesuatu menjadi kecil di hadapan Al-Qur’an, dan Al-Qur’an itu menjadi besar di hadapan segala sesuatu, mudah-mudahan Allah Subhanahu Wata’ala memudahkan kita untuk segera mewujudkan kampus terpadu Sekolah Tinggi yang mudah-mudahan segera menjadi Universitas Abdullah bin Mas’ud ini,” harapnya.
Ia juga mengajak kepada masyarakat agar turut mendoakan pembangunan kampus tersebut. (L/ysd)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Imaam Yakhsyallah Mansur: Al-Qur’an Dikencingi Tentara Israel, Kita tidak Boleh Diam!