Tasikmalaya, MINA – Imaamul Muslimin Yakhsyallah Mansur menegaskan, pembebasan Masjid Al-Aqsa Palestina pasti akan terwujud, kapan pun waktunya.
“Sudah menjadi janji Allah di dalam Surat Al-Isra bahwa Al-Aqsa akan dibebaskan oleh umat Islam, kapan pun waktunya, hanya Allah Yang Maha Tahu,” ujar Imaam Yakhsyallah saat melepas aksi damai Longmarch Cinta Al-Aqsa di halaman Masjid Al-Muhyi Tasikmalaya, Jawa Barat, Ahad (23/2).
Menurutnya, yang paling penting adalah amal, amal dan amal, “Allah akan melihat apa yang sudah kita lakukan, adapun hasilnya kita serahkan kepada Allah,” katanya.
Ia mencontohkan bagaimana berbagai upaya dilakukan sejak Rasulullah, hingga memperoleh pembebasan Al-Aqsa pada masa Khalifah Umar bin Khattab.
Baca Juga: Abu Ubaidah Serukan Perlawanan Lebih Intensif di Tepi Barat
Demikian juga, perlu waktu sekitar seratus tahun untuk membebaskannya kembali pada era Panglima Shalahuddin Al-Ayyubi.
Kini tanda-tanda pembebasan Al-Aqsa itu sudah tampak dengan berbagai fenomena yang terjadi di dunia.
“Kehancuran Yahudi pasti terjadi. Allahu Akbar !”, seru Imaam Yakhsyallah diikuti ratusan hadirin yang ikut serta longmarch sejauh 5 km dari Masjid Al-Muhyi menuju Pondok Pesantren Nashrul Haq Al-Islamy.
Aksi Longmarch Cinta Al-Aqsa merupakan bagian dari sosialisasi pembebasan Al-Aqsa yang digagas Jama’ah Muslimin (Hizbullah) sebagai wadah kesatuan umat Islam, melalui Lembaga Kepalestinaan Aqsa Working Group(AWG). (L/RS2/P1)
Baca Juga: Tentara Israel Mundur dari Kota Lebanon Selatan
Mi’raj News Agency (MINA)