Cileungsi, Kab. Bogor, MINA – Imaam Yakhsyallah Mansur menegaskan, pembelaan umat Islam terhadap Masjid Al-Aqsa merupakan barometer keimanan kepada Allah.
“Hanyalah yang memakmurkan masjid-masjid Allah adalah orang-orang yang beriman. Ada Masjidil Aqsa yang namanya Allah sebut di dalam Al-Quran,” ujar Imaam Yakhsyallah pada Temu Alumni Daurah Al-Quds Yaman dan Depok di Masjid At-Takwa Pondok Pesantren Al-Fatah Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jabar, Sabtu (20/11) ).
Ia menjelaskan, memakmurkan masjid ada dua bagian, yaitu khisiyah secara fisik bangunan, dan maknawiyah secara rohani.
Masjid Aqsa secara fisik terus digerogoti oleh pendudukan zionis, dan dibatasi secara ketat bagi umat Islam untuk beribadah di dalamnya, lanjutnya.
Baca Juga: Jumlah Syahid di Jalur Gaza Capai 44.056 Jiwa, 104.268 Luka
Ia menggambarkan, bahwa anak-anak zionis saja sejak kecil sudah diajak ke kompleks Al-Aqsa dan dikenalkan tempat itu milik mereka. “Padahal kita lebih berhak mengenalkan kepada anak-anak kita,” lanjutnya.
Imaam Yakhsyallah juga membahas arti penting pertemuan dan menghindarkan umat dari perpecahan.
“Kami berharap kami terus mengkaji permasalahan seputar Masjidil Aqsa dan Palestina serta menyampaikan kepada umat dengan cara yang mudah dijangkau,” katanya.
Imaam Yakhsyallah juga mendukung mereka yang memiliki ilmu tentang Al-Aqsa dan Palestina untuk peduli terhadap umat tentang hal tersebut, serta menjadikan Al-Aqsa dan Palestina sebagai prioritas dalam ceramah dan dakwahnya.
Baca Juga: Hamas Sambut Baik Surat Perintah Penangkapan ICC untuk Netanyahu dan Gallant
Tidak kalah pentingnya adalah menjadikan doa sukses Al-Aqsa dalam doa-doanya, terutama dalam doa qunut witir, ia menambahkan.
Alumni Daurah Al-Quds
Pertemuan Alumni Daurah Al-Quds Yaman dan Depok diselenggarakan oleh lembaga kepalestinaan Aqsa Working Group (AWG) yan diikuti oleh sekitar 50 alumni Duta Al-Quds Daurah Al-Quds Yaman dan Depok, offline dan online.
Duta Al-Quds Yaman sejumlah 21 orang adalah utusan dari Pondok Pesantren Al-Fatah se-Indonesia yang mengikuti Pelatihan Al-Aqsa dan Palestina selama tiga bulan tahun 2009 di Mu’assasah Al-Quds Ad-Dauliyah (International Al-Quds Foundation) Shana ‘a, pimpinan Yaman Prof Dr Syaikh Mahmoud Shiyam yang juga Imam dan Khatib Masjidil Aqsa Palestina.
Baca Juga: Iran: Veto AS di DK PBB “Izin” bagi Israel Lanjutkan Pembantaian
Mu’assasah Al-Quds Ad-Dauliyah merupakan lembaga internasional yang berkhidmat dalam keilmuan Al-Aqsa dan Palestina pimpinan Prof. Dr Yusuf Al-Qaradhawi yang berpusat di Qatar.
Sedangkan alumni Daurah Al-Quds Depok sejumlah 29 orang adalah lulusan pelatihan Daurah Al-Quds di Kota Depok, Jawa Barat, tahun 2010 yang diselenggarakan oleh Aqsa Working Group (AWG). (L/RS2/P1)
Kantor Berita Mi’raj (MINA)
Baca Juga: IDF Akui Kekurangan Pasukan untuk Kendalikan Gaza