Imaam Yakhsyallah Sampaikan 5 Poin yang Harus Dilakukan untuk Cegah Rencana Pemisahan Al Aqsa

Pembina Utama AWG ImaamYakhsyallah Mansur (Foto: MINA)

Bogor, MINA – Pembina Utama Aqsa Working Group (AWG) Imaam Yakhsyallah Mansur menyayakan terdapat lima poin yang harus dilakukan umat Islam untuk mencegah rencana memisahkan Masjid Al Aqsa.

“Rencana membagi Masjid Al Aqsa merupakan kejahatan sangat besar yang harus kita lawan, yang harus kita cegah dan menjadi perhatian umat Islam di seluruh dunia. Maka untuk dapat menghalau apa yang di rencanakan Zionis Yahudi terhadap Masjid Al Aqsa, setidaknya ada lima point yang harus kita pahami dan impelementasikan dengan kemampuan kita,” kata Imaam Yakhsyallah dalam  Webinar Forum AWG, Ahad (25/6).

Pertama, menyebarkan informasi terkait rencana pemisahan Masjid Al Aqsa ini, sebanyak-banyaknya dan seluas luasnya kepada Umat Islam seluruh dunia.

“Karena dengan informasi yang nanti kita sampaikan setidaknya akan tumbuh kepedulian dan kesadaran tentunya, mengenai bencana bahaya ini terhadap Masjid Al Aqsa. Selain itu penyebaran informasi terkait hal ini kewajiban kita sebagai seorang Muslim,” ujarnya.

Kedua, yang harus dilakukan kaum Muslimin adalah bersatu di bawah satu pimpinan atau bendera.

“Bukan bendera partai atau kelempok, tetapi bendera Islam. Di bawah satu kepemimpinan yang bisa menyatukan seluruh komponen umat Islam untuk membela Masjid Al Aqsa. Kekuatan itu berada dalam berjamaah dan kelemahan serta kedoifan itu adalah perpecahan. Jadi tidak ada kata kunci lain untuk menghalau pemisahan Masjid Al Aqsa yang dilakukan Zionis Isreal selain persatuan kaum Muslimin di bawah kepemimpinan bendera Islam,” katanya.

Selanjutnya ia mengatakan, umat Islam harus memperkuat para murabithun (penjaga Masjid Al Aqsa). Mereka yang saat ini paling dekat dengan Masjid Al Aqsa. Waktu-waktu mereka dihabiskan di Masjid Al Aqsa. Usia, tenaga serta pikiran mereka semuanya dihabiskan di dekat Masjid Al Aqsa. Maka tidak ada kata lain untuk membela Masjid Al Aqsa, selain dengan memperkuat mereka, baik dengan harta, materi dan tentu  doa dan jika mampu dengan tenaga yang dimiliki.

Kemudian, yang bisa dilakukan untuk mencegah pemisahan Masjid Al Aqsa ini adalah mengajak umat Islam seluas-luasnya ikut andil. Jika pembelaan terhadap Masjid Al Aqsa hanya dilakukan sebagian kaum muslimin saja atau orang Paletina saja maka akan terasa berat. Padahal Masjid Al Aqsa ini tanggung jawab seluruh kaum Muslimin.

Kelima, Imaam Yakhsyallah menyerukan umat Islam untuk berdoa yang merupakan senjata bagi seorang Muslim terutama di hari-hari yang sangat mulia ini.

“Kita tentu bisa berdoa dan mendoakan saudara-saudara kita di Masjid Al Aqsa dan untuk diri kita sendiri agar bisa menunaikan sholat secara berjamaah di masjid Al Aqsa. Jadi kekuatan doa sangat penting dan sangat bisa dilakukan oleh kita semua,” tuturnya. (L/R7/P1)

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: sri astuti

Editor: Ismet Rauf

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.