Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Imaam Yakhsyallah: Wartawan Muslim Harus Berpihak pada Kebenaran dan Keadilan

Ali Farkhan Tsani - Senin, 17 Desember 2018 - 19:54 WIB

Senin, 17 Desember 2018 - 19:54 WIB

1 Views

Jakarta, MINA – Imaam Yakhsyallah Mansur mengingatkan, wartawan Muslim harus selalu berpihak pada kebenaran dan keadilan dalam karya-karya jurnalistiknya.

Imaam Yakhsyallah mengatakan pada Forum Redaksi Kantor Berita Islam MINA (Mi’raj News Agency) di kantor pusat Jl. Kramat Lontar J-157 Jakarta Pusat, Senin (17/12).

Menurutnya, jiwa seorang wartawan itu hakikatnya berpihak, yaitu pada kebenaran dan keadilan, bukan pada kelompok yang kuat, yang bayar, atau karena rating semata.

Baca Juga: Kemenag: 1.562 Peserta Lulus Uji Kompetensi Calon Mahasiswa Al Azhar Mesir 2024

Wartawan Muslim itu berjuang karena Allah, dengan Allah, untuk Allah, bersama-sama kaum Muslimin menuju mardhatillah,” ujarnya.

Jadi, berpihaknya pada amar ma’ruf nahi mungkar, bukan ikut ini, itu, atau siapa, lanjutnya.

Dalam menghadapi tahun politik seperti saat ini, wartawan Muslim pun dituntut untuk tetap memberitakan peristiwa yang terjadi secara seimbang, objektif dan komprehensif.

Terlebih karena di berbagai kelompok ada umat Islamnya, maka beritapun harus tetap mengedepankan ukhuwah Islamiyah, persatuan dan kesatuan umat Islam, yang tidak dapat dibagi-bagi dan tidak boleh dipecah-belah.

Baca Juga: Prof Asrorun Niam: Tujuan Fatwa untuk Kemaslahatan Hakiki

“Sampaikan prestasi keberhasilan seorang tokoh dan hal-hal yang positif dengan tetap kritis,” imbuhnya. (L/RS2/P1

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: KH Afifuddin Muhajir: Fatwa Dibutuhkan Sepanjang Zaman

Rekomendasi untuk Anda