Jakarta, 24 Dzulhijjah 1437/26 September 2016 (MINA) – Imam besar Masjid Istiqlal, Jakarta Prof Dr Nasaruddin Umar meminta pelajar Indonesia untuk hijrah dengan baik/produktif di negara tujuan mereka belajar.
“Hijrah itu merupakan transformasi/perubahan dari negatif kepada yang positif, kita menginginkan bagaimana pelajar itu belajar dengan baik/produktif, jadi.. mari kita hijrah dari sebuah masa ke arah yang lebih produktif,” katanya di depan pelajar Indonesia yang akan kuliah ke Turki pada ‘Pembekalan dan Orientasi Mahasiswa dan Pelajar Baru ke Turki’ di Jakarta, Senin ( 26/9).
Dia juga mengingatkan, pelajar Indonesia harus kembali ke Indonesia dan mengabdi untuk negara. “Setelah hijrah baru berjihad, jihadlah di tanah air sendiri, banyak warga yang harus diangkat martabatnya Hal itu dilakukan oleh kita terutama pelajar yang hijrah di negara lain, ilmu yang didapat disebarkan di tanah air.”
Perkataan ”Hijrah” berasal dari bahasa ”Arab, yang artinya, ”Meninggalkan suatu perbuatan” atau ”Menjauhkan diri dari pergaulan” atau ”Berpindah dari suatu tempat ke tempat yang lain.
Baca Juga: Wamenag Sampaikan Komitmen Tingkatkan Kesejahteraan Guru dan Perbaiki Infrastruktur Pendidikan
“Mari kita menegakkan hijrah menjadi kebiasaan, hijrah menghidupkan, bukan mematikan,” ujarnya. (L/P007/R01)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Hari Guru, Kemenag Upayakan Sertifikasi Guru Tuntas dalam Dua Tahun
Mina Indonesia
Mina Arabic
Mina Sport
Mina Preneur